Persiapan kampanye, Jokowi mengaku hanya fokus bekerja
Merdeka.com - Usai pengundian nomor urut di Pilpres 2019 yang akan dilakukan nanti malam, masing-masing dari capres dan cawapres akan mulai kampanye pada 23 September 2018-13 April 2019. Calon presiden petahana Joko Widodo atau Jokowi mengakui akan terus bekerja sebagai Kepala Negara saat masa kampanye nanti.
"Persiapan saya kerja saja. Kerja saja," ujar Jokowi di kawasan Setia Budi Tengah, Jakarta Selatan, Jumat (21/9).
Namun Jokowi enggan merinci terkait kampanyenya. Kemudian dia pun meminta kepada masyarakat Indonesia agar tetap bersatu meski beda pilihan politik di Pilpres 2019.
"Ini pesta demokrasi, proses demokrasi yang memang sudah menjadi amanat undang-undang. Yang paling penting jangan sampai karena pesta demokrasi ini, masyarakat menjadi kelihatan terbelah atau antar kampung tidak saling sapa, antar teman menjadi tidak rukun kembali, dan kita tidak terasa sebagai saudara sebangsa dan setanah air," papar dia.
"Mau milih siapa silakan karena memang ini pesta demokrasi, beda pilihan juga tidak apa-apa tapi kerukunan, persatuan persaudaraan sebagai saudara sebangsa setanah air jangan sampai dilupakan saya kira itu," tambah dia.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Bilang Presiden Boleh Berpihak di Pilpres, Timnas AMIN: Ada Tanda Kepanikan
Jokowi memastikan Presiden boleh kampanye dan berpihak di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaJokowi soal Pilpres 2024 Satu Putaran: Kita Tunggu Bersama-sama
Jokowi mengajak semua pihak untuk menunggu bersama-sama hasil Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi ke Pengusaha: Pilpres 2024 Lebih Adem, Tidak Perlu Khawatir
Presiden Jokowi menilai Pilpres 2024 lebih adem dibanding tahun 2014 dan 2019.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak di Pilpres 2024, Timnas AMIN: Mudah-Mudahan Tidak Membuat Kacau
Sebelumnya Jokowi menyebut presiden boleh memihak dan kampanye di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaJK Ingatkan Jokowi Tak Kampanye Terselubung: Kalau Melanggar Permalukan Diri Sendiri
JK mengapresiasi Jokowi yang menegaskan tidak akan ikut kampanye Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Benar-Benar Tak Ikut Kampanye, Ini Respons Ganjar
Calon Presiden nomor urut 03 Ganjar Pranowo mengapresiasi sikap Presiden Jokowi yang tidak langsung terlibat dalam kampanye salah satu paslon Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Presiden Boleh Ikut Kampanye dan Memihak, Ini Aturannya di UU Pemilu
Presiden Jokowi menyatakan Presiden boleh ikut kampanye dan memihak salah satu calon di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaTernyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024
Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca SelengkapnyaPSI Sebut Keberpihakan Jokowi ke Capres Bukan Dosa, Sindir Kampanye Megawati di Pilpres 2004
Menurut Raja Juli, presiden maupun menteri merupakan warga negara yang memiliki hak politik untuk mendukung kandidat pilpres.
Baca Selengkapnya