Pelajar BPK Penabur Nyanyikan Lagu Syubbanul Waton di Harlah NU
Merdeka.com - Sejumlah murid Sekolah Badan Pendidikan Kristen (BPK) Penabur turut memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-95 Nahdlatul Ulama (NU). Dalam peringatan tersebut paduan suara BPK Penabur menyanyikan lagu Syubbanul Wathon atau Cinta Tanah Air.
Berdasarkan dari website resmi milik NU, lagu Syubbanul Wathan diciptakan oleh KH Abdul Wahab Chasbullah pada tahun 1916.
Lagu yang dinyanyikan secara daring tersebut diunggah dalam YouTube NU Channel hingga Info GP Anshor Jakarta pada Minggu (31/1).
Berikut lirik lagu Syubbanul Wathan:
Ya Lal Wathon Ya Lal Wathon Ya Lal Wathon
Hubbul Wathon minal Iman
Wala Takun minal Hirman
Inhadlu Alal Wathon
Ya Lal Wathon Ya Lal Wathon Ya Lal Wathon
Hubbul Wathon minal Iman
Wala Takun minal Hirman
Inhadlu Alal Wathon
Indonesia Biladi
Anta ‘Unwanul Fakhoma
Kullu May Ya’tika Yauma
Thomihay Yalqo Himama
Kullu May Ya’tika Yauma
Thomihay Yalqo Himama
Pusaka Hati Wahai Tanah Airku
Cintamu dalam Imanku
Jangan Halangkan Nasibmu
Bangkitlah Hai Bangsaku
Pusaka Hati Wahai Tanah Airku
Cintamu dalam Imanku
Jangan Halangkan Nasibmu
Bangkitlah Hai Bangsaku
Indonesia Negeriku
Engkau Panji Martabatku
Siapa Datang Mengancammu
Kan Binasa di bawah durimu
Siapa Datang Mengancammu
Kan Binasa di bawah durimu
Organisasi Nahdlatul Ulama (NU) genap berusia ke-95, bahkan Presiden Jokowi turut mengucapkan selamat ulang tahun. PBNU mengucapkan terima kasih atas ucapan Presiden tersebut.
"Terima kasih ucapan harlah dan doanya, Pak Jokowi. Doa terbaik untuk Presiden beserta jajarannya, rakyat dan bangsa Indonesia seluruhnya," kata Ketua PBNU Robikin Emhas, Minggu (31/1).
Dalam momentum harlah NU ini, mengajak semua pihak untuk menghadapi pandemi Covid-19 dan bencana alam yang menimpa negeri Indonesia. Menurut dia, kolaborasi semua pihak, mutlak harus dilakukan.
Reporter: Ika Defianti (Liputan6)
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Konon menurut cerita kedua pohon ini berasal dari sepasang pengantin yang bertengkar
Baca SelengkapnyaKejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.
Baca SelengkapnyaDJ menganiaya korban dengan cara membacok dan menyiram air keras pada Senin (8/1) kemarin.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sempat menjadi penyanyi cilik terkenal hingga terjun ke dunia seni peran, coba tebak siapakah sosoknya?
Baca SelengkapnyaKKB terus menebar onar di Bumi Cendrawasih. Mereka terus memancing petugas hingga kerap terjadi baku tembak
Baca SelengkapnyaTim Hukum AMIN, Refly Harun mengaku senang lantaran kecurangan Pemilu 2024 semakin terlihat.
Baca SelengkapnyaAlmarhum akan diterbangkan ke Padang hari ini pada pukul 12.45 WIT dan diperkirakan tiba di BIM Padang Pariaman pada pukul 19.15 WIB.
Baca SelengkapnyaUsai purna tugasnya di tubuh militer tanah air, Mbah Wo memilih tak berdiam diri.
Baca SelengkapnyaPertemuan tersebut menghasilkan beberapa kesepakatan antara lain membahas masalah netralitas pemilu 2024
Baca Selengkapnya