PAN tak minta kepala daerah yang diusungnya jadi timses Prabowo
Merdeka.com - Partai Amanat Nasional (PAN) tidak meminta kadernya yang jadi kepala daerah untuk masuk tim sukses pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. PAN ingin kepala daerah yang diusungnya fokus melayani masyarakat, salah satunya di provinsi Kalimantan Timur.
"Yang kita minta misalkan kaya Gubernur Kaltim, yang terpilih Isran Noor. Itu kan diusung PAN sama Gerindra, istrinya pak Isran Noor itu caleg PAN dari DPR RI. Tapi kita gak minta, Pak Isran kamu kan di usung, kamu harus jadi tim sukses nya pak Prabowo. Biarlah Pak Isran Noor itu fokus melayani masyarakat Kalimantan Timur," kata Ketua DPP PAN Yandri Susanto di Jl Daksa I Nomor 10, Jakarta Selatan, Kamis (13/9).
Hal ini guna menghindari terbelahnya masyarakat di daerah karena berbeda dukungan politik antara Jokowi dan Prabowo. Yandri juga mencontohkan provinsi Riau dan Kota Bogor.
"Misalkan di Riau itu kan yang menang kader PAN, kita gak minta jadi tim sukses. Atau Wali Kota Bogor Bima Arya kita gak minta Bima kamu masuk tim sukses. Kamu melayani aja masyarakat kota Bogor," ujar Yandri.
Partai pimpinan Zulkifli Hasan ini tidak ingin pejabat publik aktif terseret dalam politik praktis. Sehingga kinerjanya untuk melaksanakan kewajibannya tidak optimal.
"Jadi kita mengedepankan bahwa mereka sekarang pejabat publik jangan disempitkan mereka ditarik dalam poltik praktis," imbuhnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bergabungnya Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo sebagai Calon Presiden 2024 membawa angin segara kepada pengurus Partai Gerindra di daerah.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto terang-terangan minta jatah 5 kursi menteri di kabinet Prabowo.
Baca SelengkapnyaDia juga menyoroti keberanian Gibran sebagai sosok pemuda yang ingin menghadirkan perubahan di Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kasus kebakaran dan ledakan Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) di Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat menjadi perhatian Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo resmi melantik Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi Menteri ATR/BPN
Baca SelengkapnyaBima mengaku bangga meninggalkan Kota Bogor dengan kondisi warga yang semakin baik.
Baca SelengkapnyaPria yang akrab disapa Ara itu terlihat mengenakan pakaian berwarna putih, sama seperti Prabowo.
Baca SelengkapnyaKata dia, pemberian pangkat jenderal kehormatan yang diklaim sebagai apresiasi dari negara kepada menteri tersebut juga tidak tepat.
Baca SelengkapnyaJokowi akhirnya merespons pernyataan PDIP bahwa dirinya bukan lagi kader partai berlambang banteng hitam moncong putih itu.
Baca Selengkapnya