Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pagi ini, ada selebaran ajakan tak pilih calon tunggal pilkada TTU

Pagi ini, ada selebaran ajakan tak pilih calon tunggal pilkada TTU Tolak calon pilkada TTU. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Beberapa saat sebelum pencoblosan di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), NTT marak beredar selebaran untuk memilih tidak setuju kepada pasangan Raymundus Fernandez Sau-Aloysius Kobes (Dubes jilid II). Ketika dikonfirmasi, Panwaslu TTU membenarkan adanya penyebaran selebaran itu.

"Ya ada selebaran dan laporannya sudah masuk ke pihak kami. Kira-kira tadi malam pukul 11.00 WITA laporannya masuk ke kami," kata juru bicara Panwaslu TTU Yohanes Siki ketika dihubungi merdeka.com, Rabu (9/12).

Dari data yang diterima merdeka.com dari Panwaslu Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) disebutkan adanya laporan dari seorang yang bernama Yohanes B Pindak, warga Kampung Baru, Kota Kefamenanu. Yohanes melaporkan Adri yang membagikan selebaran untuk tidak mencoblos Raymundus-Aloysius di depan Losmen Sederhana, Kelurahan Aplasi, Kecamatan Kota Kefamenanu.

Selain penyebaran selebaran, Panwaslu TTU juga mendapatkan laporan pembagian uang di Desa Bakitolas, Kecamatan Naibenu. Namun setelah Panwaslu mengecek kebenaran laporan tersebut, tidak ditemukan adanya bukti pembagian uang serta selebaran di Desa Bakitolas.

"Kami mendapat laporan dari Panwaslu di kecamatan jika ada informasi pembagian uang dan selebaran. Tapi setelah kami pergi mengecek, kami tidak menemukan adanya pembagian," kata Yohanes.

Menurut dia, adanya laporan ini akan terus dipantau oleh Panwaslu TTU dan tentunya menjadi bahan kajian dan pertimbangan dalam Pilkada TTU kali ini.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bawaslu Temukan Pelanggaran, 23 TPS pada 13 Daerah di Jateng Harus Gelar Pemungutan Suara Ulang
Bawaslu Temukan Pelanggaran, 23 TPS pada 13 Daerah di Jateng Harus Gelar Pemungutan Suara Ulang

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Tengah menemukan sejumlah pelanggaran hari pencoblosan Pemilu 2024, Rabu (14/2).

Baca Selengkapnya
49 TPS di NTT Gelar Pemilihan Suara Ulang
49 TPS di NTT Gelar Pemilihan Suara Ulang

PSU ini dilaksanakan paling lambat sepuluh hari setelah pencoblosan.

Baca Selengkapnya
TKN Ajak Masyarakat Pantau TPS Kawal Kemenangan Prabowo-Gibran
TKN Ajak Masyarakat Pantau TPS Kawal Kemenangan Prabowo-Gibran

Untuk mewujudkan kemenangan Prabowo-Gibran dalam Pemilu sekali putaran dibutuhkan peran aktif para relawan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bawaslu Kena Somasi, Dianggap Tebang Pilih Tangani Aduan Dugaan Pelanggaran Pemilu
Bawaslu Kena Somasi, Dianggap Tebang Pilih Tangani Aduan Dugaan Pelanggaran Pemilu

Bawaslu dinilai diskriminatif dalam menangani laporan pelanggaran pemilu

Baca Selengkapnya
Bawaslu Perpanjang Masa Pendaftaran Petugas Pengawas TPS
Bawaslu Perpanjang Masa Pendaftaran Petugas Pengawas TPS

Bagja menjelaskan, apabila sampai batas akhir belum memenuhi kouta untuk pengawas TPS.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos
Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos

Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Temukan Banyak Masalah dan Dugaan Pelanggaran Pemilu 2024, Ini Rinciannya
Bawaslu Temukan Banyak Masalah dan Dugaan Pelanggaran Pemilu 2024, Ini Rinciannya

Dengan rincian 13 masalah pemungutan suara dan 6 permasalahan saat penghitungan suara

Baca Selengkapnya
Baku Tembak di Intan Jaya, TNI-Polri Lukai 3 Anggota KKB
Baku Tembak di Intan Jaya, TNI-Polri Lukai 3 Anggota KKB

Bayu mengatakan informasi 3 KKB yang tertembak diperoleh dari informan dalam kelompok Yoswa Maisani.

Baca Selengkapnya
Penampakan Surat Suara Pemilu 2024 untuk Pemilih Tunanetra
Penampakan Surat Suara Pemilu 2024 untuk Pemilih Tunanetra

Berdasarkan data daftar pemilih tetap Pemilu 2024, di Kabupaten Bangka Barat, 1.265 pemilih berkebutuhan khusus yang berada di seluruh kecamatan.

Baca Selengkapnya