Nurul Arifin diprediksi gagal ke Senayan
Merdeka.com - Hasil mengejutkan datang dari Golkar. Salah satu kadernya Nurul Arifin diprediksi gagal melenggang ke Senayan pada Pemilu 2014 ini. Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar itu gagal bersaing di Dapil VIII (Kabupaten Bekasi, Kabupaten Karawang, dan Kabupaten Purwakarta).
"Nurul Arifin kemungkinan enggak lolos dari dapil Bekasi, Karawang, Purwakarta," kata Ketua Badan Koordinasi Pemenangan Pemilu Golkar Jawa Barat, Ali Hasan di Sekretariat KPU Jawa Barat, Bandung, Rabu (23/4).
Menurut dia, gagalnya Nurul menjadi wakil rakyat adalah sebuah kehilangan besar. Nurul selama ini dikenal sebagai anggota dewan yang vokal dan membela kepentingan rakyat. "Kami sangat kehilangan Nurul, dia sosok perempuan yang hebat," katanya.
Dia masih heran mengapa Nurul meraup suara sedikit. "Ini di luar dugaan kita," ujarnya.
Ia mengaku sudah menyampaikan kepada Nurul. Menurutnya, Nurul sudah legowo dan tetap berjuang untuk Golkar. "Dia menyatakan akan tetap aktif di Golkar. Bagi Nurul berjuang di manapun sama," ujarnya.
Total caleg Golkar yang lolos ke DPR RI diperkirakan antara 16-17 orang dari dapil Jawa Barat. Saat ini, jumlah kader Golkar yang duduk di DPR RI dari dapil Jawa Barat ada 15 orang.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Muzani menyebut, Gerindra menghormati proses keputusan di internal Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaAirlangga ditanya apakah kursi menteri dari Partai Golkar pada pemerintahan Prabowo-Gibran bakal bertambah.
Baca SelengkapnyaWaketum Partai Gerindra Habiburokhman mengklaim bahwa hampir 95 persen politisi sudah move on dari Pemilu 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PAN, Gerindra, Golkar, dan Demokrat menyatakan kesiapannya untuk mendukung Khofifah di Pilgub Jatim.
Baca SelengkapnyaApalagi suara Golkar naik signifikan pada Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaCawapres Gibran Rakabuming Raka memberi jawaban khas saat ditanya soal peluangnya menjadi Ketua Umum Partai Golkar menggantikan Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaKomunikasi dengan partai tersebut terus dilakukan dan mendekati titik temu.
Baca SelengkapnyaBergabungnya Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo sebagai Calon Presiden 2024 membawa angin segara kepada pengurus Partai Gerindra di daerah.
Baca SelengkapnyaSarmuji mengatakan Golkar perlu berkoalisi dengan partai lain untuk menggenapkan total kursi menjadi 10 untuk mengusung Bayu.
Baca Selengkapnya