Negara tetangga mengancam, Tjahjo minta pemerintah waspada
Merdeka.com - Anggota Komisi I DPR RI Tjahjo Kumolo meminta kepada pemerintah untuk mewaspadai kemungkinan muncul ancaman dari negara asing. Ia menduga, hal tersebut karena kekuatan pertahanan kedaulatan Indonesia sedang mengalami kelemahan.
"Kemenlu harus antisipasi ada gerakan-gerakan terencana menyangkut penolakan nama Usman Harun oleh Singapura, nelayan di Papua Nugini, pemulangan imigran Australia ke Indonesia. Ini ada faktor ditengarai oleh persenjataan kita tidak kuat," ujar Tjahjo di Gedung DPR RI, Selasa, (11/2).
Terkait dengan pertahanan Indonesia, kata Tjahjo, negara lain mulai beranggapan bahwa pertahanan Indonesia saat ini mulai rapuh. Dengan begitu, negara lain mulai berani kepada Indonesia untuk memicu ketegangan.
Selain itu, Tjahyo menambahkan, seharusnya alat pertahanan Indonesia dapat difokuskan di wilayah-wilayah perbatasan negara dan bukan dipusatkan di Jawa.
"Penempatan alutsista fokus di Jawa, harusnya ada di Kepri, Kalbar, dekat Papua dan lain-lain. Dengan begitu, TNI dapat bekerja dengan baik," terang Tjahjo.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Koalisi menjadi faktor penentu dalam membentuk pemerintahan yang kuat dan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo memuji gerak cepat Panglima TNI Agus Subiyanto dalam menangani kasus penganiayaan relawannya.
Baca SelengkapnyaKesemutan di jari tangan bisa disebabkan oleh berbagai faktor.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Seberapa lama terurainya tubuh manusia bisa sangat tergantung dari sejumlah faktor.
Baca SelengkapnyaGanjar juga berpesan pada relawan di Manggarai NTT agar terus menemui masyarakat dan meminta datang ke TPS pada 14 Februari nanti dan mecoblos nomor 3.
Baca SelengkapnyaPendeta Niko Njotorahardjo yakni pentingnya seluruh masyarakat untuk senantiasa menjaga kerukunan dan kekompakan di tengah perbedaan yang muncul.
Baca SelengkapnyaGatal di jari tangan bisa dipengaruhi oleh beberapa kondisi.
Baca SelengkapnyaSamukrah mengingatkan bahwa terdapat jutaan masyarakat yang menggantungkan hidupnya di sektor pertembakauan.
Baca SelengkapnyaMantan Gubernur Jawa Tengah mengatakan sangat fluktuatif dan bergantung terhadap cuaca.
Baca Selengkapnya