Merdeka.com - Peneliti Ahli Utama BRIN/Profesor Riset BRIN, Profesor Siti Zuhro menilai, sosok Ketum Golkar Airlangga Hartarto sangat berpeluang ikut berkontestasi di Pilpres 2024. Menurut dia, saat ini tinggal bagaimana Golkar bersama Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) menjalankan mesin politiknya untuk meningkatkan elektabilitas Airlangga.
Zuhro mengatakan, Airlangga perlu menunjukkan hasil karya yang bermanfaat bagi masyarakat. Terlebih, Golkar adalah parpol yang besar dan menguntungkan untuk membentuk koalisi.
"Posisi Golkar sebagai partai besar sangat menguntungkan karena tidak perlu berkoalisi dengan banyak partai untuk mengusung capres-cawapres. Golkar cukup berkoalisi dengan satu partai menengah, sudah bisa mengusung capres-cawapres," jelas Siti saat dihubungi, Senin (23/5).
Peneliti LIPI ini melihat, sampai saat ini, mesin politik Partai Golkar belum dihidupkan secara maksimal. Menurut dia, hal ini terjadi karena pendaftaran capres-cawapres baru akan dilakukan September 2023.
"Ketika mesin partai sudah dihidupkan dan dimaksimalkan, tak tertutup kemungkinan tingkat preferensi dan kesukaan serta dukungan terhadap Airlangga Hartarto akan meningkat," tegas Siti.
Artinya, lanjut dia, mesin Golkar dan koalisinya yakni PPP dan PAN harus bekerja mensosialisasikan secara intensif dan substantif Airlangga bersama pendampingnya di Pilpres 2024. Khususnya soal apa saja yang ingin diperbuat jika menang pemilu. "Apa yang ingin dilakukan bila jadi presiden. Sejauh mana janji itu bisa dikonkretkan," saran Siti.
Siti menyarankan, Airlangga perlu menggandeng sosok yang bisa mendongkrak keterpilihannya dalam pilpres. Sosok yang tepat untuk mendampingi Airlangga, kata dia adalah sosok yang berprestasi dan diakui publik secara luas.
"Tidak tersangkut pelanggaran etika dan hukum atau terkait korupsi. Calon perempuan bisa dipertimbangkan untuk memenangkan pilpres," kata dia lagi.
Seperti diketahui, KIB belum menentukan capres dan cawapres yang bakal diusung di Pilpres 2024. Ketiga parpol masih membuka siapapun tokoh yang bisa diusung untuk menjadi calon presiden dan calon wakil presiden.
KIB sepakat bahwa persoalan capres dan cawapres nantinya bakal dibahas secara kolektif dan kolegial. Namun Golkar dan PAN telah menyodorkan nama Airlangga serta Zulkifli Hasan untuk dipertimbangkan menjadi capres atau cawapres dalam koalisi tersebut. [rnd]
Baca juga:
Jokowi Minta Projo Tak Buru-Buru Deklarasi Capres, Ngabalin: Belanda Masih Jauh
Politikus PDIP Tak Lihat Sinyal Jokowi Dukung Ganjar Jadi Capres
Wagub DKI Harap Bawaslu Antisipasi Kecurangan Politik di Pemilu 2024
PDIP Soal Pesan Jokowi ke Projo: Capres-Cawapres Harus Memperhatikan Banyak Aspek
PAN Tak Menolak Cak Imin Jadi Capres dari KIB: Asal Menang
Surya Paloh Tak Ingin NasDem Buru-Buru Tetapkan Arah Koalisi
PAN Soal PKB Gabung KIB: Kelihatannya Cak Imin Hanya Bercanda
Advertisement
Analisis NasDem dan PDIP Sulit Berkoalisi di Pilpres 2024
Sekitar 46 Menit yang laluBelum Deklarasi, PKB Sebut Mesin Partai Sudah Kampanyekan Prabowo-Cak Imin
Sekitar 2 Jam yang laluPPP: Setiap Parpol Bisa jadi King Maker, Terutama Pemilik Kursi Terbanyak
Sekitar 2 Jam yang laluMomen Paniknya Puan Maharani Lihat Muhidin Said Jatuh usai Kasih Berkas di Paripurna
Sekitar 3 Jam yang laluPKB: Prabowo-Cak Imin InsyaAllah Menang di Pemilu 2024
Sekitar 3 Jam yang laluYandri Susanto Resmi Dilantik jadi Wakil Ketua MPR
Sekitar 4 Jam yang laluEffendi Simbolon Nilai Kekuatan JK-SBY-Paloh Bisa Kalahkan PDIP di 2024
Sekitar 5 Jam yang laluKondisi Terkini Muhidin Said, Anggota DPR Jatuh saat Sidang Paripurna
Sekitar 6 Jam yang laluIni Penyebab Wakil Ketua Banggar Muhidin Ambruk saat Rapat Paripurna DPR
Sekitar 6 Jam yang laluWakil Ketua Banggar Jatuh saat Paripurna DPR, Begini Kronologinya
Sekitar 7 Jam yang laluGolkar Ingin KIB Awet hingga Pilgub Sumut 2024
Sekitar 7 Jam yang laluDPR Gelar Rapat Paripurna, Bahas DOB Papua sampai RUU KIA
Sekitar 9 Jam yang laluRapat Paripurna DPR akan Sahkan Empat Hakim MA Terpilih Hari Ini
Sekitar 9 Jam yang laluRektor Unhan: Pancasila Harus Masuk ke Lembaga Pendidikan, Tangkal Ideologi dari Luar
Sekitar 19 Jam yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluSosok John Wempi Wetipo, Kader PDIP Miliki Rp65 M Dipuji Megawati Karena Disiplin
Sekitar 1 Minggu yang laluLuhut Bongkar Rahasia, Kisah di Balik Jokowi Sering Merotasinya Sebagai Menteri
Sekitar 1 Minggu yang laluMomen Jokowi Lupa Sapa Zulkifli Hasan dan Hadi Tjahjanto di Sidang Kabinet Paripurna
Sekitar 1 Minggu yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluPresiden Ukraina Puji Jokowi: Kewenangan Anda di Dunia Internasional Sangat Tinggi
Sekitar 2 Jam yang laluMoeldoko Ungkap Alasan Jokowi Upayakan Perdamaian Ukraina-Rusia saat Negara Lain Diam
Sekitar 4 Jam yang laluBertemu Jokowi di Kiev, Presiden Ukraina Merasa Didukung Rakyat Indonesia
Sekitar 6 Jam yang laluJokowi Ingatkan Pentingnya Keamanan Ekspor Pangan Ukraina
Sekitar 6 Jam yang lalu52 Persen Kasus Covid-19 di AS karena Varian Omicron BA.4 dan BA.5
Sekitar 2 Jam yang laluCovid Kembali Melonjak, Prancis Minta Warga Pakai Masker di Luar Ruangan
Sekitar 5 Jam yang laluEmpat Obat Dapat Izin untuk Terapi Covid-19, Publik Bisa Cek Informasi di Halo BPOM
Sekitar 7 Jam yang laluMenghapus Subsidi BBM yang Tinggal Janji
Sekitar 9 Jam yang laluHarga BBM Shell Kembali Naik, Bagaimana dengan Pertamina?
Sekitar 3 Minggu yang laluPresiden Ukraina Puji Jokowi: Kewenangan Anda di Dunia Internasional Sangat Tinggi
Sekitar 2 Jam yang laluAS akan Tambah Pasukan Darat, Laut, dan Udara di Eropa, Ini Jumlahnya
Sekitar 3 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami