Membelot, 4 pengurus PAC PDIP Kendal terancam sanksi
Merdeka.com - PDIP sudah resmi mengusung Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko sebagai cagub dan cawagub Jawa Tengah. Namun, DPC PDIP Kabupaten Kendal mengindikasikan ada empat pengurus anak cabang (PAC) yang membelot dan mendukung pasangan lain.
"Kita mengindikasikan ada 4 PAC PDI Perjuangan Kendal yang membelot, namun kita masih melakukan penyelidikan dan mengumpulkan bukti apakah benar kader dari PAC PDI Perjuangan ini membelot," kata Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Kendal Prapto Utomo kepada wartawan, Jumat (22/3).
Kader PDIP yang terbukti membelot memberi dukungan kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah lain, terancam diberi sanksi tegas. "Jika memang terbukti ada kader yang membelot, maka kami akan membebastugaskan dari kepengurusan PDI Perjuangan," tegas Prapto.
Sementara itu, cagub Jateng Ganjar Pranowo menegaskan indikasi pembelotan kader partai hanya segelintir saja. Maka pihaknya menerima partai lain untuk menjadi relawan Ganjar-Heru.
"Justru kita menerima kader partai lain seperti Gerindra dan partai kecil lainya yang bergabung dengan relawan kami jadi bisa menggantikan kader PDI Perjuangan yang membelot. Bahkan jumlah yang meloncat dan mendukung kami lebih banyak yang bergabung," jelas Ganjar.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kendal Widya Kandi Susanti yang juga Bupati Kendal itu bertekad memenangkan pasangan ini di Kabupaten Kendal. "Atas nama ketua DPC PDI Perjuangan Kendal, saya siap memenangkan pasangan Ganjar dan Heru dan saat ini dukungan PDI P di Kendal ke Ganjar solid," ujar dia.
Sebelumnya, puluhan pendukung PDI Perjuangan dari Kabupaten Kendal ikut menghadiri acara deklarasi pasangan cagub dan cawagub Hadi Prabowo-Don Murdono. Don merupakan kader PDIP terancam dipecat karena mencalonkan diri sebagai cawagub menemani cagub Hadi Prabowo, Sekda Pemprov Jateng.
Dalam acara deklarasi itu, sejumlah kader PDIP Kendal datang membawa spanduk bertuliskan: "Maaf Mbak Puan Jangan Dimarahi, Kami tidak kenal Ganjar P,".
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang caleg dari PKB di Kendal, Nanang Fardiansyah menyatakan dukungannya pada pasangan Capres-Cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaPertemuan itu rencananya bakal dilaksanakan siang hari di kediaman Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) tersebut.
Baca SelengkapnyaPlt Ketum PPP Muhamad Mardiono memecat Kader PPP Witjaksono yang membelot dukung Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ganjar tak mempermasalahkan sikap politik Maruarar yang berubah.
Baca SelengkapnyaKamrussamad menyindir kepada politikus yang tidak siap kalah bereaksi dengan mendorong hak angket.
Baca SelengkapnyaSinyal pertemuan itu juga semakin diperkuat, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman yang menyebut pertemuan itu akan terjadi tidak lama lagi.
Baca SelengkapnyaGanjar pede hengkangnya ratusan anggota organisasi sayap PDIP pasca Ara mundur tidak berpengaruh terhadap suaranya di Jabar.
Baca SelengkapnyaPendeta Niko Njotorahardjo yakni pentingnya seluruh masyarakat untuk senantiasa menjaga kerukunan dan kekompakan di tengah perbedaan yang muncul.
Baca SelengkapnyaPartai Gerindra tidak mengharuskan kadernya untuk maju sebagai calon gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.
Baca Selengkapnya