Strategi Ditjen Dukcapil Kemendagri Genjot Partisipasi Pemilih Pemula di Pemilu 2024
Merdeka.com - Ditjen Dukcapil Kemendagri melakukan teknik jemput bola kepada pemilih pemula di Pemilu 2024. Teknik tersebut dilakukan agar para pemilih pemula di Pemilu 2024 tidak kehilangan hak bersuara dan kesempatannya memilih untuk pertama kalinya.
"Kita sedang melakukan koordinasi dengan Kementerian Pendidikan untuk mendata khususnya para pemilih pemula yang pada tahun ini atau pun menjelang atau sampai tahun 2024 tanggal 14 Februari berusia 17 tahun kita petakan kemudian kita sudah sampaikan ke Dinas Dukcapil," kata Dirjen Dukcapil Kemendagri Teguh Setyabudi saat berkunjung ke SCTV Tower di Jakarta, Rabu (21/6).
Namun merekam dan mendata masyarakat juga tetap dilakukan Dinas Dukcapil kabupaten maupun kota untuk menggenjot pemilih pemula di Pemilu 2024 mendatang.
"Kami lakukan Dukcapil Goes to School programnya ada. Ada juga di beberapa tempat untuk merekam bisa di pusat-pusat pelayan publik," ujar Teguh.
Teguh menyampaikan, usai perekaman dan pendataan mereka yang belum berusia 17 tahun tidak akan mendapatkan blanko KTP elektronik. Barulah, saat berusia 17 di tahun 2024, blanko KTP elektronik diberikan sebagai hadiah.
"Jadi tidak langsung kasih KTP ya, blanko KTP yang sudah terisi adalah sebagai hadiah pas di ulang tahun itu jadi surprise gitu senang mereka," tutur Teguh.
Pemilu 2024 Didominasi Pemilih Muda
Sebagai informasi, berdasarkan informasi dari Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI August Mellaz komposisi pemilih saat Pemilu 2024 akan didominasi oleh kelompok usia muda.
Agust menyebut, jumlah kelompok pemilih muda bisa mencapai 60 persen dari total pemilik suara sah.
"Antara usia 15 tahun yang mungkin nanti merupakan pemilih pemula pada Pemilu 2024 mendatang, sampai usia 39-40 tahun, itu proporsinya sekitar 53-55 persen, atau 107-108 juta dari total jumlah pemilih di Indonesia," ujar Mellaz saat diskusi bertajuk "Pentingnya Pemilih Pemula dan Pemilih Muda Mengenal Bentuk dan Jenis Pelanggaran Pemilu" pada Jumat 10 Februari 2023.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menag berpesan agar para pemilih pemula tidak memilih Golongan Putih (Golput) ataupun tidak datang dan tak bangun kesiangan.
Baca SelengkapnyaBeberapa strategi pengawasan pemilu beserta tujuan dan langkah-langkahnya.
Baca SelengkapnyaPemungutan suara pileg, termasuk pemilu anggota DPD RI, bersamaan dengan Pilpres 2024 digelar serentak pada 14 Februari mulai pukul 07.00-13.00 WIB.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berikut kumpulan pertanyaan tentang pemilu dan jawabannya.
Baca SelengkapnyaHarapannya, langkah itu bisa menambah suplai untuk memenuhi permintaan masyarakat.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia patut bersyukur dan bersuka cita karena telah melewati proses Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaData KPU per Senin 19 Februari 2024 mencatat jumlah petugas Pemilu meninggal dunia mencapai 71 orang.
Baca SelengkapnyaTerbaru, pengendara terlibat kecelakaan lantaran bendera partai di jalan Gatot Subroto, Jaksel
Baca SelengkapnyaKetua TKS Prabowo-Gibran ajak seluruh lapisan masyarakat untuk ke TPS tanggal 14 Februari 2024.
Baca Selengkapnya