Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Lupakan masa lalu, Djan Faridz ajak kubu Romi bergabung besarkan PPP

Lupakan masa lalu, Djan Faridz ajak kubu Romi bergabung besarkan PPP Romahurmuziy diperiksa KPK. ©2014 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Mahkamah Agung (MA) sudah memutuskan sengketa kepengurusan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Hasilnya, permohonan pemohon kubu Suryadharma Ali (SDA) dikabulkan. Dengan kata lain, PPP yang sah milik kubu Djan Faridz.

Djan Faridz mengajak seluruh kader PPP, termasuk pengurus muktamar PPP Surabaya yang memilih Romahurmuziy, agar merapat ke kubunya dan memperkokoh kembali partai berlambang ka'bah tersebut.

"Yang lewat ya sudah lupakan, kita rangkul semua, yang di DPP, DPD, DPC kita rangkul semua. Yang niat ingin memajukan Islam, yuk kita gabung," kata Djan saat memberikan sambutan pada acara rapat konsolidasi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Kamis (22/10).

Dia menegaskan, silaturahim antar sesama kader partai harus terjalin dengan baik meski punya catatan masa lalu kurang menyenangkan. "Perbedaan pendapat itu tidak harus memutuskan silaturahmi. Seperti hubungan keluarga, ibu, anak, kakek dan nenek tidak akan terputus," paparnya.

Djan juga mengajak kepada semua kader partai, termasuk kubu Romi, untuk bergabung membesarkan PPP. "Lupakan masa lalu yuk kita gabung sama-sama, jangan ada pikiran negatif, semuanya kita rangkul. Kita ingin DPW, DPC membuka pintu untuk bergabung," ajak Djan.

Kemenangan ini, kata Djan, sebagai sinyal baik dari Allah agar kadernya membesarkan kembali PPP. "Ini membuktikan PPP dicintai oleh Allah, buktinya ada kader PPP diundang mendadak ke sini datang jauh dari Papua Barat. Datang itu membuktikan kita masih bersatu," imbuhnya.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Djarot Puji Maruarar Sirait Pilih Mundur dari PDIP: Lebih Baik Gentle Seperti Itu Kalau Beda Pilihan
Djarot Puji Maruarar Sirait Pilih Mundur dari PDIP: Lebih Baik Gentle Seperti Itu Kalau Beda Pilihan

Menurut Djarot, DPP PDIP menghormati itu. Djarot optimistis PDIP masih memiliki banyak kader yang loyal.

Baca Selengkapnya
Ratusan Kader PDIP di Majalengka Mundur, Hasto: Biasa Dinamika Partai
Ratusan Kader PDIP di Majalengka Mundur, Hasto: Biasa Dinamika Partai

Ratusan kader ini mengikuti langkah politik yang diambil Maruarar Sirait.

Baca Selengkapnya
Memasuki Tahun Politik, Plt Ketum PPP Ajak Kader Ketuk Pintu Langit Jemput Kemenangan
Memasuki Tahun Politik, Plt Ketum PPP Ajak Kader Ketuk Pintu Langit Jemput Kemenangan

Dia mengajak semua pengurus dan kader bergandengan tangan dan bergerak menyapa masyarakat, raih elektoral secara maksimal, seraya terus mengetuk pintu langit.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Respons Puan Maharani Ditanya Maruarar Sirait Keluar PDIP: Terima Kasih
Respons Puan Maharani Ditanya Maruarar Sirait Keluar PDIP: Terima Kasih

Langkah politik ini diakui Maruarar Sirait mengikuti Joko Widodo

Baca Selengkapnya
PPP Nantikan Momen Megawati dan Jokowi 'Bersatu' di Puncak Harlah
PPP Nantikan Momen Megawati dan Jokowi 'Bersatu' di Puncak Harlah

Peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-51 akan digelar di Gelanggang Olahraga (GOR) Sudiang Makassar.

Baca Selengkapnya
Ditanya Maju Pilgub DKI 2024, Anies: Kita Lagi Fokus Tuntaskan Amanah Jutaan Orang
Ditanya Maju Pilgub DKI 2024, Anies: Kita Lagi Fokus Tuntaskan Amanah Jutaan Orang

Aziz menyebut partainya terbuka untuk melakukan komunikasi dan penjajakan koalisi dengan partai politik (parpol) manapun.

Baca Selengkapnya
Isu Jokowi dan Gibran Bakal Golkar, Begini Kata Sekjen PDIP
Isu Jokowi dan Gibran Bakal Golkar, Begini Kata Sekjen PDIP

Namun, kata dia untuk membangun peradaban politik yang berpihak kepada kehendak rakyat.

Baca Selengkapnya
Sinyal Maruarar Sirait Gabung PSI
Sinyal Maruarar Sirait Gabung PSI

Maruarar memutuskan keluar dari PDIP dan memilih ikut arah politik dari Jokowi.

Baca Selengkapnya
PPP Siap Bawa Isu Suara Tak Masuk Akal PSI ke Hak Angket DPR
PPP Siap Bawa Isu Suara Tak Masuk Akal PSI ke Hak Angket DPR

"PPP akan meminta hal ini bagian yang termasuk dibongkar seterang-terangnya di hak angket pekan ini!,” kata Romy

Baca Selengkapnya