Kumpul Bareng Koalisi Prabowo-Gibran, Plt Ketum PPP Mardiono Hadiri Acara Halalbihalal Partai Golkar
Mardiono mengaku kehadirannya diundang Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
muhamad mardionoMardiono mengaku kehadirannya diundang Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Kumpul Bareng Koalisi Prabowo-Gibran, Plt Ketum PPP Mardiono Hadiri Acara Halalbihalal Partai Golkar
Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono didampingi Sekjen PPP Arwani Thomafi menghadiri acara halalbihalal Partai Golkar di DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli, Jakarta Barat, Senin (15/4) malam.
Mardiono mengaku kehadirannya diundang Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
"Oh iya, halalbihalal kan. Ya (diundang langsung Airlangga)" kata Mardiono di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Senin (15/4).
- Golkar Tidak Keberatan Jika Ada Partai Baru Bergabung dengan Koalisi Prabowo
- Airlangga ke Mardiono: Hanya Pisah di Ujung, Setelah 14 Februari Janji Semua Gabung Kembali
- Partai Gelora Tolak PKS Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Partai Koalisi Prabowo Mulai Bicara Jatah Menteri, Demokrat: Tidak Ada Dusta Antara Kami
- Kurs Rupiah Anjlok, Jokowi Panggil Sri Mulyani hingga Gubernur BI ke Istana
- Timwas Pelaksanaan Haji Bakal Dalami Alokasi Tambahan Kuota Haji Khusus di Pansus
Mardiono enggak menjawab detail saat ditanya apakah kehadirannya dalam silaturahmi digelar Partai Golkar sinyal gabung dengan koalisi Prabowo-Gibran.
"Ya kalau diundang kan harus hadir. Halalbihalal waktunya kita saling memaafkan," ucap Mardiono sambil tersenyum.
Mardiono mengaku hingga kini belum ada undangan bergabung ke pemerintahan Prabowo-Gibran.
"Ah belum ada yang ngundang," imbuh Mardiono.
Dari pantauan merdeka.com di lokasi, sejumlah ketua umum Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mengusung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka hadir dalam silaturahmi digelar Partai Golkar tersebut.
Mereka yang hadir di antaranya Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani.
Kemudian Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Menkominfo sekaligus Ketua Umum Projo Budi Arie, Wamenaker sekaligus Sekjen PBB Afriansyah Noor, Wamen ATR/BPN sekaligus Sekjen PSI Rajajuli.