Kubu Jokowi Tegaskan BPN Tak Perlu Ragukan Netralitas Najwa Shihab
Merdeka.com - Kubu Prabowo menolak Najwa Shihab sebagai moderator debat capres putaran kedua dengan alasan keberpihakan. Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, Abdul Kadir Karding mengatakan, netralitas Najwa Shihab sebagai moderator debat Pilpres 2019 tidak perlu dipertanyakan.
Dia menilai, Najwa adalah seseorang yang memiliki prinsip dan independensi sendiri.
"Justru menurut saya akan menarik kalau moderator itu orang-orang sekaliber Mbak Najwa, pasti debatnya menarik bisa dinamis dan tentu punya daya tarik tersendiri kalau dipimpin oleh Mbak Najwa," ujar Karding saat dihubungi wartawan, Selasa (22/1).
Karding menegaskan, untuk persoalan netralitas, dia menganggap Najwa sangatlah netral dan profesional.
"Mbak Najwa itu sangat profesional dan punya kemandirian yang kuat," imbuhnya.
Sebelumnya, Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menolak Najwa Shihab menjadi moderator debat yang diusulkan KPU (Komisi Pemilihan Umum). Juru Bicara BPN, Andre Rosiade menilai, Najwa memiliki rekam jejak keberpihakan.
"Mengenai rencana KPU untuk menunjuk moderator dalam debat, kami mengingatkan KPU agar jangan menunjuk moderator yang terindikasi berpihak. Rekam jejak moderator selama ini kan menunjukkan nama-nama yang beredar seperti Najwa terindikasi tidak netral di 2014," tukas Andre.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
TKN Prabowo memuji penampilan Gibran Rakabuming Raka di debat cawapres 2024.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka Ahmad Muzani optimistis pasangan calon presiden nomor urut 2 itu bisa menang satu putaran.
Baca SelengkapnyaMenurut Prabowo, kontestasi atau persaingan yang terjadi antara dirinya dan Jokowi ketika itu masih berlandaskan rasa cinta Tanah Air dan persahabatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Nusron menyampaikan istilah cebong dan kampret bukan dicetuskan Jokowi ataupun Prabowo.
Baca SelengkapnyaDebat Pilpres terakhir akan dilaksanakan pada 4 Februari 2024
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto menyebut masyarakat tak sabar untuk segera memilih pemimpin usai lihat Gibran debat Cawapres.
Baca SelengkapnyaKeduanya mencontohkan bahwa setelah berkontestasi harus siap bersatu dalam rangka membangun bangsa bersama.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaSetelah terpilihnya Jokowi menjadi orang nomor satu di Indonesia, lalu mengajak Prabowo ke dalam susunan kabinet.
Baca Selengkapnya