KPU apresiasi Kemendagri karena serahkan DP4 tepat waktu
Merdeka.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Husni Kamil Manik mengapresiasi Kemendagri atas ketepatan waktu dalam menyerahkan data Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4). Menurutnya ketepatan waktu penyerahan data ini merupakan sebuah prestasi.
"Atas ketepatan waktu ini kami memberi apresiasi kepada Kemendagri. Ketepatan jadwal ini merupakan satu prestasi," kata Husni dalam sambutannya di Gedung C Kemendagri, Jakarta, Rabu (3/6).
Tidak hanya itu, Husni kembali memuji karena pada pilkada kali ini KPU diberi soft file. Menurutnya ada kemajuan yang signifikan walaupun ukuran kecil tapi kapasitasnya besar.
Dia mengatakan hari ini KPU mengumpulkan seluruh KPU se-Indonesia untuk diberikan arahan mempersiapkan pilkada serentak mendatang. Setelah data diterima, tugas KPU selanjutnya mengelola dan mengolah.
Tambah dia, jika data yang sudah akurat tidak akan diolah. Tapi kalau belum akurat maka kami akan diolah agar lebih akurat.
"Kami akan mengolah dan mengelola. Bagi yang sudah akurat tidak akan diolah," tutup dia.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Data KPU per Senin 19 Februari 2024 mencatat jumlah petugas Pemilu meninggal dunia mencapai 71 orang.
Baca SelengkapnyaData itu dibeberkan KPU dalam rapat dengan DPR, Bawaslu dan Kemendagri terkait pelaksanaan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSuara PDIP pada pemilu ini turun dibanding raihan 2019 yaitu 27.053.961 atau 19,33 persen dari total 139.971.260 suara sah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Banyaknya pihak yang mengawasi setiap proses pemungutan dan perhitungan suara.
Baca SelengkapnyaDKPP diharapkan bisa bekerja secara lebih nyaman, melaksanakan tanggung jawab sepenuhnya,
Baca SelengkapnyaProses rekapitulasi hasil perolehan suara dari luar negeri telah mencapai 90 persen hingga Minggu sore.
Baca SelengkapnyaSejumlah personel keamanan gabungan disiagakan untuk menjaga ketat KPU dan DPR jelang pengumuman hasil Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKPU memastikan pengoreksian data akan terus berproses.
Baca SelengkapnyaKetua KPU disanksi etik atas keputusannya meloloskan Gibran dalam proses Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya