Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Koalisi Jokowi-Ma'ruf akan resmikan rumah aspirasi untuk relawan

Koalisi Jokowi-Ma'ruf akan resmikan rumah aspirasi untuk relawan Lodewijk Freidrich Paulus. ©2018 Merdeka.com/Iqbal Sitok

Merdeka.com - Koalisi Indonesia Kerja akan meresmikan rumah aspirasi yang disiapkan untuk relawan pasangan bakal calon Presiden dan Wakil Presiden, Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin. Hal itu dibicarakan dalam rapat para sekjen yang dilaksanakan pada Selasa (4/9) siang ini.

Sebelum peresmian, tim kampanye akan melakukan kerja bakti bersama relawan untuk mempersiapkan rumah aspirasi pada tanggal 9 September mendatang.

"Kita rencana tanggal 9 akan melaksanakan kerja bakti atau gotong-royong mempersiapkan rumah aspirasi," kata Wakil Ketua tim kampanye Lodewijk Freidrich Paulus di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (4/9).

Adapun lokasi rumah aspirasi itu berada di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat. "Insya Allah akan kita laksanakan tanggal 9 (September) di Jalan Proklamasi. Di situ akan jadi rumah aspirasi," kata Sekjen Partai Golkar itu.

Fungsi rumah aspirasi akan dipergunakan para kader partai pengusung Jokowi-Ma'ruf. Juga bakal dimanfaatkan bagi para kelompok relawan.

"Seluruh kader dari 9 parpol koalisi dan relawan akan belerja sama, kerja bakti membersihkan tempat sehingga pada gilirannya saat diumumkan atau diresmikan TKN tempat itu sudah siap," jelas Lodewijk.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Usai dengan Menteri, Giliran Jokowi Undang Relawan Buka Puasa Bersama di Istana
Usai dengan Menteri, Giliran Jokowi Undang Relawan Buka Puasa Bersama di Istana

Salah satu organisasi relawan yang diundang yakni Bara JP dan JoMan.

Baca Selengkapnya
Reaksi Airlangga Hartarto Dengar Isu Jokowi dan Gibran Kandidat Ketum Golkar
Reaksi Airlangga Hartarto Dengar Isu Jokowi dan Gibran Kandidat Ketum Golkar

Airlangga menanggapi muncul nama Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, Agus Gumiwang, hingga Bahlil Lahadalia jadi calon Ketum Golkar.

Baca Selengkapnya
Peluang Jokowi dan Gibran Masuk Golkar di Tengah Bursa Ketua Umum
Peluang Jokowi dan Gibran Masuk Golkar di Tengah Bursa Ketua Umum

Bereda kabar Presiden Jokowi muncul menjadi salah satu calon Ketua Umum Partai Golkar

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Penuhi Syarat Masuk Golkar, Ridwan Hisjam Ungkap Alasannya
Jokowi Penuhi Syarat Masuk Golkar, Ridwan Hisjam Ungkap Alasannya

Jokowi dinilai pantas jika memang masuk ke partai berwarna kuning tersebut.

Baca Selengkapnya
Para Senior Golkar Teken Surat Minta Jokowi Jadi Ketum Golkar
Para Senior Golkar Teken Surat Minta Jokowi Jadi Ketum Golkar

Dukungan tersebut sebagai bentuk aspirasi pemilih Golkar di akar rumput agar Presiden Jokowi bersedia menjadi bagian dari Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Respons Istana Soal Kabar Jokowi Jadi Kader Sejak Tahun 1997 dan Ketum Golkar
Respons Istana Soal Kabar Jokowi Jadi Kader Sejak Tahun 1997 dan Ketum Golkar

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menyebut, desas-desas Jokowi akan menjadi ketum parpol sudah lama digulirkan.

Baca Selengkapnya
Munas Golkar: Muncul Aspirasi Minta Jokowi jadi Ketua Dewan Pembina
Munas Golkar: Muncul Aspirasi Minta Jokowi jadi Ketua Dewan Pembina

Ali Mochtar Ngabalin mengungkapkan, ada usulan dalam forum Munas ke-XI meminta kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Ketua Dewan Pembina Partai Golkar

Baca Selengkapnya
Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan
Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Presiden dan Menteri Boleh Memihak dan Ikut Kampanye
Jokowi: Presiden dan Menteri Boleh Memihak dan Ikut Kampanye

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, semua menteri bahkan presiden boleh berkampanye atau mendukung salah satu kandidat pada Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya