Jokowi Ajak Yusril Bicara Empat Mata Bahas UUD 1945
Merdeka.com - Ketua Tim Hukum Jokowi-Ma'ruf Yusril Ihza Mahendra, mengaku sempat berbincang empat mata dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi, sebelum pertemuan dengan para tim hukum lainnya. Yusril menyebut pertemuan empat mata itu hanya membahas masalah Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.
"Ya ada yang dibicarakan terkait masalah berbagai hal termasuk masalah konstitusi kita UUD '45, banyak sekali pertanyaan kepada saya dan saya menjelaskan secara lebih detil," ujar Yusril usai bertemu dengan Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor Jawa Barat, Senin (1/7).
Jokowi bertemu dengan para anggota tim hukum yang memenangkannya saat sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK). Pertemuan diagendakan pukul 19.30 WIB. Namun Yusril datang lebih awal sekitar pukul 17.00 WIB.
Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) itu mengatakan, Jokowi banyak bertanya kepadanya mengenai masalah yang tengah berkembang di masyarakat. Salah satunya yaitu, soal amandemen UUD 1945 atau kembali kepada UUD 1945 yang asli.
"Karena pikiran-pikiran yang berkembang di masyarakat, apakah mau amandemen kembali UUD '45, ada yang mau kembali ke UUD '45 yang murni," jelas dia.
"Jadi yang hal-hal seperti ini banyak sekali yang beliau tanyakan ke saya dan saya jawab sebisanya," sambung Yusril.
Dia menuturkan, Jokowi juga sempat meminta saran persoalan yang terkait dengan pembangunan hukum di Indonesia. Persoalan yang dimaksud antara lain terkait masalah kepastian hukum, harmonisasi hukum yang kerap menjadi hambatan di bidang investasi, hingga hambatan upaya penegakan hukum.
"Jadi itu yang sebenarnya lebih spesifik beliau bicarakan kepada saya," tuturnya.
Yusril membantah dalam pertemuan empat mata itu juga turut disinggung soal posisinya sebagai menteri di kabinet Jokowi-Ma'ruf 2019-2024. Dia mengaku hingga kini belum ada tawaran dari Jokowi untuk masuk ke kabinet periode selanjutnya.
"Belum ada pembicaraan sama sekali mengenai kabinet," ucap Yusril.
Reporter: Lizsa Egeham
Sumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Yusril di Sidang PHPU MK: Kalau Jokowi Dukung Prabowo-Gibran dan Dapat Suara Lebih, Apa Masalahnya?
Yusril menanyakan, apa masalahnya jika Jokowi mendukung pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaNasDem: Pertemuan Surya Paloh dengan Jokowi Puluhan Kali, Tidak Terkait Sikap Politik
Surya Paloh dan Jokowi diketahui menggelar pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (18/2).
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Suya Paloh, Kubu Ganjar Duga Upaya Ajak NasDem Gabung Koalisi Prabowo-Gibran
Jokowi bertemu Suya Paloh pada Minggu (18/2) kemarin.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Bertemu Prabowo dan Zulhas, Puan: Saya Tunggu Diajak Presiden
Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaJokowi dan AHY Sarapan Gudeg di Yogyakarta, Bahas Apa?
Juru bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra membenarkan pertemuan Presiden Jokowi dan AHY tersebut.
Baca SelengkapnyaPro Kontra Jokowi Ikut Kampanye, Yusril Tegaskan Tidak Ada Aturan yang Melarang
Yusril mempersilakan pihak yang keberatan untuk mengusulkan perubahan konstitusi.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Surya Paloh, PAN: Pilpres Sudah Selesai Saatnya Duduk Bersama
Saleh menyebut adanya silaturahmi seperti itu, akan mengurangi ketegangan antar pendukung.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Prabowo-Gibran Semalam, Ucapkan Selamat Menang Pilpres 2024
Jokowi bertemu dengan Prabowo dan putra sulungnya pada Rabu malam (14/2).
Baca SelengkapnyaSuasana Kabinet Jokowi Usai Pilpres 2024, Prabowo Disalami Sri Mulyani & Ngobrol Bareng Sandiaga
Ini kali pertama Jokowi menggelar sidang kabinet paripurna usai pemungutan suara Pilpres 2024 pada 14 Februari lalu
Baca Selengkapnya