Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini kedekatan Golkar dan Partai Komunis China

Ini kedekatan Golkar dan Partai Komunis China Ical terima kunjungan Partai Komunis Tiongkok. ©2014 merdeka.com/muhammad lutfhi rahman

Merdeka.com - Mengenakan batik, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical) menerima kunjungan utusan Kepala Departemen Luar Negeri Partai Komunis China (PKC) Wang Jiauri. Ical tidak sendiri, dia ditemani Wakil Ketua Umum Partai Golkar Theo L Sambuaga dan Lalu Mara Satriawangsa.

Pertemuan para petinggi partai besar tersebut digelar di lantai 46 Bakrie Tower, Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Selasa (16/9). Membicarakan suhu politik di dua negara.

"Saat ini sedang terjadi pergantian kepemimpinan nasional. Golkar salah satu penentu kebijakan di parlemen," kata Ical.

Sama dengan Ical, Jiauri juga tidak sendirian. Dia didampingi Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia HE Xie Fieng dan sembilan delegasi dari Partai Komunis China.

Pertemuan kemarin bukan kali pertama. Sebelumnya, Golkar juga menunjukkan kedekatan dengan PKC. Berikut catatan merdeka.com

2008 Golkar teken MoU dengan Partai Komunis China

Ical mengungkapkan pada 2008, Golkar dan PKC telah membangun sebuah nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU). MoU antar keduanya mencakup segala hal yang berkaitan dengan kaderisasi dan pengorganisasian partai.

2011 Ical dan elite Golkar sowan ke petinggi PKC

Pada April 2011, Ical bersama rombongan petinggi Partai Golkar melakukan rangkaian pertemuan dengan sejumlah petinggi PKC. "Selain memenuhi undangan, kami akan detailkan peluang kerja sama antara dua partai ke depan," kata Ical saat kunjungan ke Beijing kala itu.

PKC balas kunjungan elite Golkar

Kerja sama Golkar dan Partai Komunis China itu berlanjut. Di tahun yang sama, sejumlah pengurus Partai Golkar di daerah kedatangan perwakilan PKC. Misalnya, DPD I Golkar Bali yang menerima Sekjen PKC Provinsi Gansu, Lu Hao, di Kantor DPD Golkar Bali Denpasar pada Oktober 2011 silam.Saat itu, Ketua DPD Golkar Bali I Ketut Sudikerta mengatakan, pihaknya bangga dikunjungi PKC yang dianggapnya sangat gigih memperjuangkan peningkatan kesejahteraan rakyatnya."Berkat kegigihan Partai Komunis China kini negara itu menjadi kekuatan ekonomi terbesar di dunia. Kami termotivasi untuk bisa mendapatkan strategi dalam mengelola partai dengan bagus," kata Sudikerta saat itu.

Kerja sama Golkar dan PKC soal parlemen

Ical mengatakan, pertemuan yang digelar di Bakrie Tower, Epicentrum, (16/9), merencanakan kerja sama antar parlemen. Yakni kerja sama di komisi luar negeri dan komisi perdagangan dengan parlemen China, untuk membawa hubungan yang lebih baik."Saya juga mengatakan, kita mengharapkan pertukaran hubungan manusia yang lebih baik lagi antar rakyat Indonesia dengan rakyat Tiongkok. Karena itu sama-sama berpendapat hubungan ini harus dilanjutkan," kata Ical.Dalam pertemuan tersebut, Ical juga menjelaskan bagaimana situasi politik di Indonesia. Khususnya pasca Pilpres 2014."Yang saya katakan situasi damai, tenang. Ada perubahan-perubahan di parlemen, koalisi-koalisi dalam parlemen. Saya menjelaskan Partai Golkar bukan oposisi tapi partai penyeimbang," jelas Ical.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP