Gerindra dan Demokrat jajakan koalisi, muncul opsi Prabowo-AHY
Merdeka.com - Partai Gerindra dan Partai Demokrat tengah jajaki kerja sama Pemilu 2019. Demokrat bahkan tengah menyiapkan sederet konsep kerja sama demi memunculkan opsi calon presiden dan calon wakil presiden yang diinginkan rakyat pada Pilpres tahun depan.
Salah satu kerangka kerja sama yang ditawarkan adalah sosok Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). AHY sejak kalah Pilgub DKI 2017, memang sudah disiapkan untuk bertarung di Pilpres 2019.
Jika koalisi Gerindra dan Demokrat diketok, maka bakal muncul opsi Prabowo bergandengan dengan AHY. Hal tersebut tidak ditutup oleh Ketua Divisi Hukum dan Advokasi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean.
Dia melihat, tak ada masalah dengan pasangan yang keduanya berasal dari unsur militer tersebut.
"Terkait dengan stigma militer-militer, itu kan tidak masalah. Toh sipil dengan sipil juga enggak masalah. Sama saja. Yang penting sekarang mampu membawa Indonesia lebih baik," kata dia kepada merdeka.com, Kamis (24/5).
Tapi, Ferdinand menekankan, soal sosok capres dan cawapres yang akan dimunculkan Gerindra dan Demokrat masih terlalu jauh untuk dibicarakan. Menurut dia, para sekjen partai akan lebih dulu bertemu. Setelah itu, baru sang ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketum Gerindra Prabowo Subianto mematangkan penjajakan.
"Masih kejauhan bicara ini (Prabowo-AHY), semua masih bicara kerangka dulu apa yang mau dikerjasamakan, belum kepada siapa dengan siapa," tegas Ferdinand.
Soal opsi AHY maju cawapres juga dipandang positif oleh PKS yang sudah lebih dulu merapat ke Gerindra. Meskipun, PKS telah lebih dulu menyodorkan 9 kadernya untuk jadi cawapres.
PKS buka opsi mengalah soal jatah cawapres Prabowo. PKS kemungkinan bisa terima AHY sebagai cawapres jika Demokrat bergabung dengan koalisi ini.
"Ya nanti pasti dirapatkan ya dan di rapat itu pasti akan ada argumen. Buat PKS apapun argumennya apabila itu untuk kepentingan umat bangsa dan negara siap ikut," kata Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera saat dihubungi, Selasa (22/5).
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gerindra: Prabowo yang Akan Bisa Menjembatani Hubungan Jokowi dengan PDIP
Baca SelengkapnyaAHY memastikan Partai Demokrat siap membantu menuntaskan janji-janji kampanye pasangan calon nomor urut 2 itu di pemerintahan nanti.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto menjanjikan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) jabatan sangat penting dan strategis.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bergabungnya Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo sebagai Calon Presiden 2024 membawa angin segara kepada pengurus Partai Gerindra di daerah.
Baca SelengkapnyaAHY menuturkan susunan dan formasi kabinet Prabowo akan dibahas dalam pertemuan berikutnya.
Baca SelengkapnyaAHY menegaskan ingin fokus memenangkan Partai Demokrat dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPemberian pangkat jenderal kehormatan itu menuai pro dan kontra.
Baca SelengkapnyaSaat berada di dalam kabinet, mantan Danjen Kopassus ini menyatakan Jokowi tidak pernah istirahat.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca Selengkapnya