Empat Alasan Bamsoet Mundur dari Pencalonan Ketum Golkar
Merdeka.com - Bambang Soesatyo (Bamsoet) memutuskan untuk batal bertarung memperebutkan kursi ketua umum Golkar di Munas. Bamsoet ingin menjaga soliditas Golkar.
Bamsoet menjelaskan, setelah mengamati perkembangan Munas Golkar yang semakin panas. Kedua situasi nasional yang memerlukan situasi politik yang kondusif dan menjaga harapan mempertahankan pertumbuhan ekonomi atas ancaman ekonomi global.
"Kemudian berikutnya adalah nasihat pandangan dan pendapat para senior khususnya wujud dan ketua dewan pembina Aburizal Bakrie menasihati agar setelah melakukan koordinasi dan mendengar masukan dari para dewan pakar," kata Bamsoet di Kantor Kemenko Kemaritiman, Jakarta, Selasa (3/12).
Semangat rekonsiliasi
Keempat, lanjut Bamsoet, semangat rekonsiliasi yang telah disepakati bersama dengan kedua tim ke depannya tidak ada lagi kubu-kubuan, yang ada hanya pro Golkar dan Indonesia maju.
"Maka dengan semangat rekonsiliasi yang telah kita sepakati bersama maka demi menjaga soliditas dan menjaga keutuhan Partai Golkar maka saya pada sore hari ini menyatakan tidak meneruskan pencalonan saya sebagai kandidat Ketua umum Partai Golkar.
Bamsoet berharap, soliditas dan kekompakan Partai Golkar dalam menjaga situasi internal yang harus terus-menerus terjaga dengan baik menghadapi berbagai tantangan baik ekonomi maupun politik yang terpenting adalah kemenangan Pemilu 2024.
"Saya harapkan kepada para pendukung saya untuk kembali merajut soliditas," tutup Bamsoet.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nama-Nama Diprediksi Bakal Memperebutkan Posisi Ketum Golkar
Bamsoet masih belum memastikan apakah dirinya akan ikut bertarung di Munas Golkar.
Baca SelengkapnyaDi Depan Bamsoet, Airlangga Tegaskan Tidak Ada Munas Golkar sampai Desember 2024
Di depan Bamsoet, Airlangga Hartarto menolak berbicara soal Munas Golkar.
Baca SelengkapnyaRespons Agus Gumiwang Masuk Bursa Calon Ketum Golkar
Jawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dorong Prabowo Rangkul Kubu Ganjar, Bamsoet Golkar: Kita Tidak Butuh Oposisi
Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo menilai, pemerintahan ke depan tidak membutuhkan oposisi.
Baca SelengkapnyaDinilai Berpeluang Jadi Ketum Golkar, Ini Respons Khas Gibran
Cawapres Gibran Rakabuming Raka memberi jawaban khas saat ditanya soal peluangnya menjadi Ketua Umum Partai Golkar menggantikan Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaPaparkan Realisasi Investasi, Menteri Bahlil: Mudah-mudahan Saya Enggak Dikasih Nilai 11/100
Dia berharap agar penerus kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mampu mempertahankan stabilitas ekonomi di Indonesia.
Baca Selengkapnya40 Kata-Kata Ajakan Jangan Golput di Pemilu 2024, Jadi Warga Negara yang Patuh Melalui Suaramu
Golput bukan hanya merugikan individu saja, namun berdampak pada keberlanjutan demokrasi.
Baca SelengkapnyaDianggap Ambisius, Ganjar Tetap Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen
Kepastian hukum mempermudah jalan menuju pertumbuhan ekonomi 7 persen.
Baca SelengkapnyaFOTO: Harga Beras Mahal, Emak-Emak Berdaster Geruduk Bawaslu Tuntut Dugaan Politisasi Bansos Diusut Tuntas
Mereka mengkritisi kenaikan harga bahan pokok, terutama beras, setelah pelaksanaan Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya