Doa Surya Paloh pada Puti bisa goyang massa akar rumput Kofifah-Emil
Merdeka.com - Pertemuan Calon Wakil Gubernur Jawa Timur, Puti Guntur Soekarno dengan Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh membuat spekulasi dalam politik Jawa Timur. Fakta itu bisa merugikan Khofifah-Emil, karena masa akar rumput di daerah bisa dikatakan tidak solid.
"Massa bawah Khofifah-Emil ini mulai tidak solid, makanya ada pertemuan antara Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh dengan Puti," kata Pakar Komunikasi Politik Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya, D. Jupriono kepada Merdeka.com, Jum’at (16/3).
Jupriono mengatakan, tanda-tanda ketidaksolidan massa Khofifah-Emil terlihat dengan pertemuan-pertemuan dengan lawan politik. Seharusnya, para pembesar partai menghindari pertemuan dengan pihak lawan politik yang bersentuhan langsung dalam persaingan memperebutkan kursi Gubernur dan Wakil Gubernur.
Pertemuan yang dilakukan justru akan menggerus massa partai pendukung, misalnya pimpinan Nasdem mengadakan pertemuan dengan Puti. Padahal, Puti merupakan lawan politik Nasdem dalam pilgub, maka secara tidak langsung dukungan ke arah calon yang didukung (Khofifah-Emil) berkurang.
"Jelas ini sesuatu yang tidak biasa, masak tidak bisa menahan syahwat politiknya. Kan Pak Surya Paloh seharusnya tahu, kalau Nasdem mendukung Khofifah-Emil," ujarnya.
Jupriono melihat, ada keinginan tersembunyi yang dilakukan Surya Paloh dalam pertemuan dengan Puti. Bisa jadi, Surya Paloh tidak puas dengan keputusan dukungan terhadap Khofifah. Fakta itu dilampiaskan dengan bertemu lawan politik Khofifah, bahkan Surya Paloh juga mendoakan Puti untuk menjadi Wakil Gubernur Jawa Timur.
"Bisa juga ditingkat atas bermain ganda. Kan Jokowi juga terkesan seperti itu," beber dia.
Jujur, pertemuan antara Surya paloh dengan Puti bakal membawa dampak yang sangat besar ditingkat bawah. Pertemuan tersebut memiliki pengaruh yang sangat signifikan di kalangan bawah, minimal massa dari Nasdem yang sudah memutuskan mendukung Khofifah menjadi bingung. Imbasnya, massa tersebut bisa beralih ke pasangan calon (Paslon) Safullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno.
"Massa seperti inilah yang bisa digoyang, mereka sebagai massa akar rumput bingung dengan pertemuan Pak Surya Paloh dengan Puti," tegas Jupriono.
Prediksi yang dilakukan Pakar Politik Untag ini berdasar dengan pertemuan Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh dan Dewan Pertimbangan Nasdem Siswono Yudhohusodo dengan calon Wakil Gubernur nomor urut dua, Puti Guntur Soekarno. Dalam pertemuan tersebut berjalan layaknya keluarga, bahkan Surya Paloh mendoakan supaya Puti mencapai tujuan dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Timur.
Doa tersebut memiliki pemaknaan kalau Surya Paloh secara terang-terangan sudah mendukung Puti untuk maju dalam Pilgub. Keputusan tersebut dilakukan karena Surya Paloh terkesan tidak ingin hanya mendoakan Khofifah-Emil saja.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Respons Ganjar itu menanggapi terkait pernyataan dari Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh menyatakan, partainya mendukung segala upaya mencari keadilan
Baca SelengkapnyaSurya Paloh dan Jokowi diketahui menggelar pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (18/2).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cak Imin mengaku hingga saat ini belum mengetahui sosok yang mendaftar untuk Pilkada DKI Jakarta ke partai politik Koalisi Perubahan yaitu PKB, PKS atau NasDem.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh mengomentari wacana penggabungan kubu pasangan nomor urut 1 dan 3 jika salah satu di antara mereka lolos ke putaran kedua Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaBilly meminta agar seluruh pihak menanti pernyataan resmi dari Surya Paloh atas pertemuannya dengan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui apa pembicaraan antara Surya dengan Jokowi dalam pertemuan itu.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengaku terbuka peluang untuk bertemu dengan Megawati.
Baca SelengkapnyaMenurut Cak Imin, dukungan para kiai dan ulama sudah semakin solid.
Baca Selengkapnya