Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dimyati klaim Djan Faridz jadi pendukung Ahok sejak 5 tahun lalu

Dimyati klaim Djan Faridz jadi pendukung Ahok sejak 5 tahun lalu Dimyati Natakusumah. ©dpr.go.id

Merdeka.com - PPP kubu Djan Faridz menyatakan mendukung pencalonan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat di Pilgub DKI tahun 2017. Deklarasi akan secara resmi diumumkan Senin (17/10) sore.

Sekjen PPP kubu Djan Faridz, Achmad Dimyati Natakusumah membantah, pihaknya secara tiba-tiba mendukung Ahok. Dia mengatakan, Djan Faridz telah menjadi pendukung Ahok sejak lima tahun lalu.

"Lima tahun lalu Pak Djan Faridz sudah dukung Ahok loh. Jadi sudah dengan sendirinya. apalagi Ahok juga sahabat saya juga," kata Dimyati di DPP PPP, Jl Diponegoro, Jakarta, Senin (17/10).

Dimyati menjelaskan Ahok dan Djarot dipastikan akan menghadiri deklarasi dukungan yang akan dilakukan di DPP PPP Jalan Diponegoro, Jakarta, sore ini. Kedatangan Ahok dan Djarot, kata dia, sekaligus guna menandatangani kontrak politik untuk membela konstituen PPP di Dapil DKI Jakarta.

"Insya Allah hadir. Ya harus hadirlah karena mau tandatangan kontrak politik. Isinya membela konstituen PPP di jakarta," ujarnya.

Pantauan merdeka.com di Kantor DPP PPP, sejumlah perwakilan partai politik yang menjadi pengusung Ahok dan Djarot sudah terlihat hadir. Di antaranya, Ketua DPD Partai Hanura DKI Jakarta dan Ongen Sangadji, Sekretaris DPW Partai NasDem DKI Jakarta Wibi Andrino. Ketua Umum PPP hasil Muktamar Jakarta, Djan Faridz juga sudah terlihat hadir.

Sementara, Kantor DPP PPP yang terletak di Jl Dipenogoro, Jakarta Pusat, ini terlihat dijaga ketat oleh kepolisian yang berjaga di dalam maupun di luar kantor yang terletak tepat di sebelah Kantor DPP PDI Perjuangan ini.

(mdk/dan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI

Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI

Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.

Baca Selengkapnya
Djarot Puji Maruarar Sirait Pilih Mundur dari PDIP: Lebih Baik Gentle Seperti Itu Kalau Beda Pilihan

Djarot Puji Maruarar Sirait Pilih Mundur dari PDIP: Lebih Baik Gentle Seperti Itu Kalau Beda Pilihan

Menurut Djarot, DPP PDIP menghormati itu. Djarot optimistis PDIP masih memiliki banyak kader yang loyal.

Baca Selengkapnya
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi

Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi

Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Terungkap Alasan Ahok Tak Ikuti Langkah Jokowi yang Condong ke Prabowo

Terungkap Alasan Ahok Tak Ikuti Langkah Jokowi yang Condong ke Prabowo

Ahok ragu nantinya Prabowo akan melanjutkan program Jokowi.

Baca Selengkapnya
Ahok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya

Ahok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya

Namun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.

Baca Selengkapnya
Ahok: Saya Petugas Partai, Karena Kader yang Dilatih

Ahok: Saya Petugas Partai, Karena Kader yang Dilatih

PDIP disebutnya sebagai partai yang konsisten dalam memperjuangkan Ideologi Pancasila.

Baca Selengkapnya
TPN Ganjar-Mahfud Bela Ahok soal Jokowi-Gibran Tak Bisa Kerja: Itu Namanya Demokrasi

TPN Ganjar-Mahfud Bela Ahok soal Jokowi-Gibran Tak Bisa Kerja: Itu Namanya Demokrasi

Menurut Arsjad semua orang bebas dalam menyuarakan untuk mendukung siapa saja dengan cara yang berbeda-beda, termasuk Ahok.

Baca Selengkapnya
BUMN Soal Pengganti Ahok di Pertamina: Belum Dipikirin

BUMN Soal Pengganti Ahok di Pertamina: Belum Dipikirin

Ahok sudah mengundurkan diri dari posisi Komisaris Utama PT Pertamina per tanggal 2 Februari 2024.

Baca Selengkapnya