Wiranto: Pembubaran HTI untuk menjaga kedaulatan bangsa
Merdeka.com - Upaya pemerintah membubarkan organisasi Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) menimbulkan sentimen negatif. Tak sedikit orang yang menganggap bahwa pemerintah tidak senang dengan keberadaan organisasi masyarakat berbasis agama Islam.
Menanggapi hal tersebut, Menko Polhukam Wiranto menjelaskan bahwa apa yang dilakukan oleh pemerintah adalah upaya untuk menjaga kedaulatan bangsa. Menurut Wiranto, ketika kedaulatan bangsa terancam pemerintah harus bergerak.
"Kita enggak usah ribut, karena yang dilakukan pemerintah bukan kesewenang-wenangan, bukan kebencian terhadap ormas Islam, tapi untuk menjaga kedaulatan bangsa," katanya di gedung Stovia Jakarta Pusat, Rabu (17/5).
Wiranto mengatakan bila pembubaran organisasi masyarakat seperti yang dilakukan pemerintah kepada HTI adalah sesuatu yang wajar. Pembubaran tersebut juga sudah didasari oleh bukti-bukti bahwa dalam praktiknya HTI merupakan sebuah gerakan politik yang mempengaruhi opini publik untuk mengganti dasar-dasar negara dengan konsep lain.
Wiranto juga menambahkan pemerintah berhak membubarkan organisasi masyarakat apapun yang bertentangan dengan ideologi dan dasar-dasar negara. Tujuannya hanya satu, menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"Untuk mempertahankan bangsa Indonesia sebagai bangsa yang sedang membangun, supaya kita bisa berkonsentrasi dalam membangun bangsa ini," katanya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wiranto Ungkap Lima Alasan Rakyat Harus Pilih Prabowo, Salah Satunya Bisa Joget
Wiranto mengungkapkan lima alasan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka wajib didukung dan menang pada pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaHadir di Acara Polda Bengkulu, Penampilan Wiranto Bikin Syok Ternyata Sekarang Tugasnya Publikasi ke Medsos
Wiranto kini bertugas mengelola akun sosial media Korem Bengkulu. Tujuannya, memberitahu seluruh kegiatan yang dilakukan.
Baca SelengkapnyaHujan Gerimis Prabowo Kampanye di Sidoarjo, Erick Thohir hingga Bahlil Hadir
Prabowo mengenakan kemaja bewarna biru muda. Dia terlebih dahulu menyapa masyarakat yang telah menunggu ditengah hujan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah Jokowi Setop Sementara Bagi-Bagi Bansos, Ini Alasannya
Penghentian sementara penyaluran bansos ini untuk menghormati tahapan pemilu dan mendukung kelancaran pesta demokrasi tersebut.
Baca SelengkapnyaJenderal Agus Subiyanto Sebar 446.219 Prajurit TNI untuk Amankan Pemilu
446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.
Baca SelengkapnyaMedia Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca SelengkapnyaJokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca SelengkapnyaJokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaJokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa
Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya