Warga Inhil jerat beruang madu, kemudian dibunuh daging direndang & digulai
Merdeka.com - Personel Reskrim Polres Indragiri Hilir menangkap empat pelaku perburuan hewan yang dilindungi, beruang madu. Mereka membunuh empat ekor satwa yang dilindungi itu dengan cara ditombak, dipukul lalu dagingnya dikonsumsi sebagian.
Empat pelaku yakni Zulkifli Panghitungan Dolok Pasaribu (39), Gantisori Sihombing Sumbil Pagagan (34), Junus Sinaga (51), Fransiskus Butar-butar. Mereka semua berdomisili tak jauh dari lokasi penjeretan beruang madu tersebut.
Zulkifli, salah satu tersangka mengaku tidak sengaja menjerat beruang madu tersebut. Sebab, niat mereka awalnya menjerat babi, tapi yang masuk perangkap justru beruang. Meski begitu, mereka tak melepas beruang itu, malah membunuh lalu memakannya.
"Awalnya kami hanya menjerat babi. Tapi yang dapat beruang dan kami olah, dagingnyan kami bagi rata," ujar Zulkifli di kantor Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Provinai Riau, Selasa (3/4).
Setelah dibagi-bagi, sebagian organ tubuh berung itu dimasak oleh para pelaku lalu dagingnya dimakan dan dibuat rendang. Mereka mengaku sangat menikmati daging satwa yang seharusnya tidak boleh dikonsumsi tersebut.
"Saya jadikan rendang dagingnya lalu saya makan. Kalau teman-teman katanya dimakan juga, dibuat sop dan gulai," kata Zulkifli.
Zulkifli juga mengambil empedu hewan berkuku tebal dan tajam tersebut lalu dikonsumsi juga. Dia menyebutkan, empedu beruang bisa dijadikan obat sesak napas.
Setelah ditangkap polisi, keempat tersangka diserahkan ke BBKSDA Provinsi Riau selaku instansi yang berwenang menangani perburuan satwa liar yang dilindungi. Barang bukti juga dilimpahkan ke BBKSDA untuk melanjutkan penyelidikan kasus tersebut.
Kepala BBKSDA Riau, Suharyono, menyebutkan para tersangka mengaku tidak memiliki motif ekonomi atau mencari keuntungan terkait perburuan beruang itu. Sebab, dari barang bukti, rata-rata dimasak para pelaku lalu dimakan.
"Kasus ini kita dalami. dari pengakuan mereka, niatnya mau jerat babi, yang terperangkap beruang, meski begitu mereka tetap salah karena tidak melepas beruang itu. Beruang itu mereka bilang hanya untuk konsumsi, namun tetap saja kami dalami penyelidikannya," katanya.
Perbuatan keempat tersangka melanggar Undang-undang nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Keanekaragaman Hayati dan Ekosistem. Mereka ternacam hukuman penjara di atas 5 tahun.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya
Setiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.
Baca Selengkapnya40 Kata Sindiran Halus, Tetap Menohok dan Jadi Ungkapan Jenaka khusus Buat Orang yang Bikin Jengkel
Kata sindiran halus namun menohok menjadi salah satu cara mengungkapkan rasa tak suka secara tidak langsung pada seseorang yang menjengkelkan.
Baca SelengkapnyaSemua Warga Ucap Syukur, Musala Sederhana di Kampung Pemulung Setiap Tarawih Penuh dengan Jemaah
Kendati tak cukup luas, namun antusiasme warganya begitu luar biasa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ini yang Terjadi Jika Manusia Tidak Makan dan Minum, Berapa Lama Bisa Bertahan?
Tubuh manusia bisa bertahan tanpa makan atau minum dalam jangka waktu tertentu.
Baca SelengkapnyaTak Menyangka Doanya Dikabulkan Tuhan, Ibu Pemulung 5 Anak Tinggal di Gubuk Pingir Kali Ini Nangis dan Sujud Syukur saat Dapat Rumah Baru
Keluarga ini tinggal di sebuah gubuk di pinggir kali yang rawan banjir dan longsor, beratap terpal dan beralas kardus.
Baca Selengkapnya4 Makanan dan Minuman yang Perlu Dihindari saat Mencoba Berhenti Merokok
Sejumlah makanan dan minuman yang kita konsumsi ternyata bisa mengganggu upaya kita untuk berhenti merokok.
Baca SelengkapnyaDitinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk
"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon
Baca SelengkapnyaWajib Tahu! Ini Cara Mengetahui Pasangan Selingkuh
Di tengah maraknya kasus selingkuh, maka perlu waspada, agar pasangan tak sampai melakukannya.
Baca SelengkapnyaMakan Terlalu Cepat dan Tergesa-gesa saat Sahur Bisa Timbulkan 7 Dampak Buruk Ini
Banyak orang makan secara tergesa-gesa baik saat sahur maupun berbuka. Hal ini ternyata bisa timbulkan dampak pada tubuh.
Baca Selengkapnya