Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Viktor Laiskodat Tidak Maju sebagai Petahana, Tokoh Muda Hiasi Bursa Cagub NTT

Viktor Laiskodat Tidak Maju sebagai Petahana, Tokoh Muda Hiasi Bursa Cagub NTT Tokoh muda NTT Fransiskus Xaverius Lara Aba. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat menyatakan tidak akan maju sebagai calon petahana dalam pemilihan gubernur 2024. Berbagai nama mulai muncul sebagai bakal calon, salah satunya Fransiskus Xaverius Lara Aba.

Walau belum secara resmi mendeklarasikan diri sebagai calon Gubernur NTT, pria yang akrab disapa Frans Aba itu telah memaparkan gagasan, misi serta visi terkait pembangunan ekonomi di NTT.

Frans Aba mulai memperkenalkan diri kepada masyarakat sebagai bakal calon gubernur NTT periode 2024-2029. Perkenalan diri itu dilakukan di Hotel Aston Kupang, yang dihadiri kurang lebih 300 orang dari berbagai kalangan.

"Jika kita berbicara tentang leadership atau kepemimpinan, ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan, yaitu kepemimpinan dari aspek organisasi politik, organisasi kemasyarakatan dan dari aspek profesionalitas," kata Frans Aba, Senin (19/6).

Menurutnya, setelah melihat NTT dari perspektif kekuatan dan kelemahannya, banyak hal yang membuatnya berkeyakinan berkerja sama melalui visi misi untuk membangun NTT.

"Mengamati dan mencermati selama ini, saya baru sadari bahwa gubernur-gubernur sebelumnya sangat mengetahui orang NTT yang masih miskin, tetapi boros dalam penggunaan uang. Padahal NTT memiliki sumber daya alam dan manusia yang lebih dari cukup sebagai modal pembangunan di wilayah ini," ungkapnya.

Provinsi NTT berada di urutan ketiga dengan jumlah orang miskin mencapai 20,23 persen. Jumlah ini berarti setiap lima orang NTT terdapat satu orang yang dianggap miskin. Kemiskinan NTT berada di bawa Papua dan Papua Barat.

Victory-Jos Dinilai Kurang Inovatif dan Kreatif

Pria yang menyelesaikan pendidikan S2 dan S3 di Malaysia itu menambahkan, kepemimpinan Viktor Bungtilu Laiskodat dan Josef Nae Soi (Victory-Jos) selama lima tahun terakhir kurang inovatif dan kreatif, sehingga mengakibatkan pertumbuhan ekonomi NTT rendah.

Pria yang belum tergabung dalam partai ini mengatakan, dari awal kepemimpinan Victory-Jos pada tahun 2018 hingga menjelang akhir masa jabatan di 2023, pertumbuhan ekonomi NTT sangat rendah bahkan lebih rendah dari pertumbuhan ekonomi nasional.

Doktor bidang ekonomi itu mengatakan, jika dibandingkan dengan beberapa gubernur sebelumnya pertumbuhan ekonomi NTT lebih baik, dengan pertumbuhan di atas rata-rata empat sampai lima persen.

"Kalau kita frame kepemimpinan ini Victory-Jos 2018 sampai 2023 hari ini, itu di bawah pertumbuhan satu persen sampai dua persen. Bahkan kita pada tahun 2020-2021 itu sampai nol persen. Hal tersebut terjadi memang dikarenakan adanya problem non-ekonomi seperti Covid," tambah Frans Aba.

Terkait pertumbuhan ekonomi NTT yang rendah tersebut, Frans Aba berpendapat bahwa kepemimpinan Viktor Laiskodat dan Josef Nae Soi dalam tataran pasif pergerakan inovasi dan kreativitas ekonomi. Sehingga yang ada hanya aspek-aspek yang bersifat rutinitas.

"Kalau seperti itu, siapa saja bisa jadi gubernur dengan pertumbuhan ekonomi yang semakin kecil," tutupnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dapat Suara Terbanyak, Caleg Nasdem Dapil NTT 2 Dikabarkan Mengundurkan Diri
Dapat Suara Terbanyak, Caleg Nasdem Dapil NTT 2 Dikabarkan Mengundurkan Diri

Sedangkan rekan satu partainya yakni Viktor Bungtilu Laiskodat meraup suara 65.093 suara dari 12 daerah yang ada di dapil NTT II.

Baca Selengkapnya
Jejak Ratu Wulla, Caleg NasDem yang Mundur Usai Kalahkan Viktor Laiskodat di NTT
Jejak Ratu Wulla, Caleg NasDem yang Mundur Usai Kalahkan Viktor Laiskodat di NTT

Pengunduran diri Ratu Wulla ini memantik sorotan publik. Masyarakat di Dapil NTT II ramai-ramai menolak pengunduran diri Ratu Wulla.

Baca Selengkapnya
Gubernur NTT Bicara Ciri Khas Orang Miskin dan Orang Kaya Terlihat saat Makan
Gubernur NTT Bicara Ciri Khas Orang Miskin dan Orang Kaya Terlihat saat Makan

Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktor Bungtilu Laiskodat bicara soal ciri khas orang miskin dan kaya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gara-gara Ceweknya Selingkuh Sama Tentara, Pemuda ini Jadi Anggota TNI Bikin Sang Mantan Menyesal Setengah Mati
Gara-gara Ceweknya Selingkuh Sama Tentara, Pemuda ini Jadi Anggota TNI Bikin Sang Mantan Menyesal Setengah Mati

Oskar Bopi adalah lelaki yang berhasil mewujudkan cita-citanya menjadi tentara karena sebuah pengalaman pahit.

Baca Selengkapnya
Jokowi untuk AO dan Nasabah PNM: Saya Sangat Menghargai Kerja Keras Semuanya
Jokowi untuk AO dan Nasabah PNM: Saya Sangat Menghargai Kerja Keras Semuanya

Pertumbuhan nasabah PNM yang begitu pesat hingga kini berada di angka 15,2 juta nasabah.

Baca Selengkapnya
Gelar Seribu Lilin, Rakyat Sumba Duga NasDem Sengaja Depak Ratu Wulla Demi Loloskan Viktor Laiskodat
Gelar Seribu Lilin, Rakyat Sumba Duga NasDem Sengaja Depak Ratu Wulla Demi Loloskan Viktor Laiskodat

Ratusan pendukung calon Anggota DPR RI Partai NasDem Dapil NTT II, Ratu Wulla menggelar aksi seribu lilin atas mundurnya Ratu Wulla

Baca Selengkapnya
Stok Beras Bulog 1,4 Juta Ton, Aman untuk Libur Natal dan Tahun Baru
Stok Beras Bulog 1,4 Juta Ton, Aman untuk Libur Natal dan Tahun Baru

Pemerintah melalui Bapanas menugaskan Bulog untuk melaksanakan 2 instrumen utama untuk mengantisipasi gejolak harga beras.

Baca Selengkapnya
Istri Nekat Bikin Usaha saat Suami di-PHK, Modal Rp50.000 dan Kini Punya 14 Karyawan dengan Omzet Rp150 Juta
Istri Nekat Bikin Usaha saat Suami di-PHK, Modal Rp50.000 dan Kini Punya 14 Karyawan dengan Omzet Rp150 Juta

Setelah di-PHK, suaminya mulai mencari peluang lain dengan bekerja di proyek. Namun sayangnya dia malah ditipu hingga harus mengorbankan motornya.

Baca Selengkapnya
Duduk Perkara Polantas & Anggota TNI di NTT Ribut di Jalan, Pemicunya Bisikan 'Saya Anggota'
Duduk Perkara Polantas & Anggota TNI di NTT Ribut di Jalan, Pemicunya Bisikan 'Saya Anggota'

Anggota Kodim 1621/TTS berinisial JT dan anggota Sat Lantas Polres TTS berinisial H terlibat salah paham.

Baca Selengkapnya