Usai Nikahi Ibunya, Bapak di Tasikmalaya Perkosa Anak Tiri
Merdeka.com - Seorang anak perempuan di Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya menjadi korban pemerkosaan ayah tirinya sendiri. Aksi pemerkosaan tersebut dilakukan sejak ia berusia 12 tahun, tepatnya satu minggu usai ayah tirinya itu menikahi ibunya. Saat ini, korban berusia 15 tahun.
Ibunda korban yang berinisial NR (40), mengungkapkan, aksi pemerkosaan suaminya baru diketahui satu pekan ke belakang. Hal tersebut pun diketahuinya usai anaknya memberikan pengakuan telah diperkosa oleh ayah tirinya.
"Perilakunya biasa saja, tapi kalau bapak tirinya yang berinisial WW (41) pulang ke rumah selalu menghindar. Dia keluar, ke rumah temannya. Tidak pulang, tidak makan," ungkap NR di Polresta Tasikmalaya, Jumat (26/6).
Selain itu, NR mengungkapkan, setiap ayah tirinya sedang ada di rumah, anaknya enggan mengerjakan pekerjaan rumah. Anaknya pun kemudian lebih banyak menginap di rumah teman perempuannya. Hal tersebut pun sempat membuat NR kesal dan memarahinya.
Setelah ditanya berulang kali, akhirnya anaknya pun buka suara dan memberikan penjelasan kepada NR terkait tidak betahnya ia ada di rumah.
"Anak saya ngaku sakit hati dengan bapak tirinya. Dia juga mengaku diperkosa seminggu setelah saya menikah. Saat itu anak saya masih 12 tahun, kelas 6 SD," ungkapnya.
Suami Akui Perkosa Anak Tiri
NR kaget atas pengakuan anaknya itu dan sempat tidak percaya. Namun ia tetap mendengarkan apa yang dikatakan oleh anak kedua dari empat bersaudara itu.
Dari penjelasan yang diterimanya, anak perempuannya itu berulang kali diperkosa ayah tirinya selama NR bekerja di luar rumah. Saat ini pun, suaminya itu disebut masih melakukan pelecehan seksual kepada korban.
Meski sempat tidak percaya, NR pun kemudian menanyakan hal tersebut kepada suaminya. Jawaban suaminya pun rupanya membuatnya sakit hati, karena ternyata dia mengakui perbuatannya.
NR kemudian melaporkan hal tersebut ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya. Kejadian itu juga telah dilaporkan NR ke Polresta Tasikmalaya.
"Saya sakit hati. Masa depan anak saya panjang. Saya minta keadilan untuk anak saya. Dia (pelaku) harus dihukum yang setimpal. Dia (suami) saya sekarang kabur gak tau ke mana," kata dia.
Sementara itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polresta Tasikmalaya, AKP Yusuf Ruhiman mengatakan, pihaknya baru menerima laporan kejadian itu dari keluarga korban.
"Kita masih mendalami kasus ini," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca SelengkapnyaPerkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.
Baca SelengkapnyaPelaku mencabuli korban sejak pertengahan 2022 sampai 2023. A
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Suami tidak pernah membawa istri berobat karena hanya menganggap mengalami gangguan pikiran sesaat.
Baca SelengkapnyaPengakuan pelaku telah memperkosa korban dua kali di dua lokasi berbeda
Baca SelengkapnyaPolisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaBocah di Muara Baru, Jakarta Utara tewas dibanting sang ayah Usmanto (43).
Baca SelengkapnyaPolisi yang diduga melakukan pencabulan terhadap anak tiri disebut sempat meminta pada pelapor untuk mencabut laporannya.
Baca SelengkapnyaKorban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca Selengkapnya