Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tito Karnavian sebut teroris di RI tetap ada selama ISIS masih eksis

Tito Karnavian sebut teroris di RI tetap ada selama ISIS masih eksis Komjen Pol Tito Karnavian. ©2016 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Calon Kapolri Komjen Tito Karnavian menegaskan, sebagian besar tindakan terorisme di Indonesia berasal dari kelompok-kelompok kecil. Namun hampir seluruhnya merupakan dampak dari adanya ISIS.

"Jaringan Surabaya ini, sepanjang ISIS ada di Suriah sana, gejolak di Timur Tengah ada, tidak terselesaikan, maka negara-negara lain, termasuk Indonesia akan mendapatkan spill over, tumpahannya saja," kata Tito di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (23/6).

"Oleh karena itu, sepanjang itu ada, kita akan tetap ada (terorisme)," imbuhnya.

Tito menegaskan, harus ada penyelesaian internasional untuk menyelesaikan ISIS di Timur Tengah, termasuk konflik di Suriah antara pemerintah dan pemberontak. Hal tersebut secara tak langsung akan mengurangi kelompok teroris di Indonesia.

"Saya kira menjadi konsen kita yang utama," tutur Tito yang saat ini masih menjabat sebagai Kepala BNPT.

Maka dari itu, menurut Tito, hal utama yang perlu dilakukan ialah melalui komunikasi politik. Hal itu dilakukan antar negara berdaulat untuk berantas terorisme internasional.

"Oleh karena itu penyelesaian politik internasional itu lebih penting di samping tentu di tingkat lokal kita akan tangani lebih maksimal lagi," pungkasnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mendagri Tito Ungkap Urgensi Pembentukan Dewan Aglomerasi di Jakarta
Mendagri Tito Ungkap Urgensi Pembentukan Dewan Aglomerasi di Jakarta

Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, membeberkan urgensi pembentukan Dewan Aglomerasi yang meliputi Jakarta dan kota sekitarnya.

Baca Selengkapnya
Tito Karnavian Resmi Serahkan Jabatan Menko Polhukam ke Hadi Tjahjanto
Tito Karnavian Resmi Serahkan Jabatan Menko Polhukam ke Hadi Tjahjanto

Hadi Tjahjanto resmi menjadi Menko Polhukam setelah dilantik Presiden Jokowi, hari ini Rabu (21/2)

Baca Selengkapnya
Istana Beberkan Alasan Jokowi Bagi Bansos Tanpa Didampingi Mensos Risma
Istana Beberkan Alasan Jokowi Bagi Bansos Tanpa Didampingi Mensos Risma

Ari membantah Mensos Risma tidak ikut mendampingi karena merupakan kader PDIP.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tito Karnavian Nilai Seragam Mayor Teddy Sama dengan Pendukung Prabowo untuk Penyamaran
Tito Karnavian Nilai Seragam Mayor Teddy Sama dengan Pendukung Prabowo untuk Penyamaran

Tito menambahkan, sampai hari ini ia juga memiliki ajudan yang selalu melekat dengannya.

Baca Selengkapnya
Kumpulkan Menteri di Istana, Jokowi Minta Jaga Kondisi Jelang Pemilu 2024
Kumpulkan Menteri di Istana, Jokowi Minta Jaga Kondisi Jelang Pemilu 2024

Jokowi meminta pembantunya harus teliti menjaga kondisi dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Istana Kutip Pernyataan Ganjar: Jangan Sampai Menganggap Lawan Politik Itu Sebagai Musuh
Istana Kutip Pernyataan Ganjar: Jangan Sampai Menganggap Lawan Politik Itu Sebagai Musuh

Ari lantas mengutip pernyataan Ganjar agar persatuan Indonesia harus terus dibangun melalui kedewasaan berdemokrasi dan berpolitik.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Menteri Tito Karnavian Singgung Jenderal Polisi Soal Beras
VIDEO: Menteri Tito Karnavian Singgung Jenderal Polisi Soal Beras "Sudahlah, Kita Tahu Pemainnya!"

Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian mengingatkan, tingkat kenaikan harga atau inflasi menjelang hari besar keagamaan Ramadan.

Baca Selengkapnya
Di Depan Petinggi TNI, Jokowi Curhat Sulitnya Cari Pasokan Beras ke Luar Negeri
Di Depan Petinggi TNI, Jokowi Curhat Sulitnya Cari Pasokan Beras ke Luar Negeri

Jokowi mengatakan kondisi ini disebabkan ketidakpastiaan ekonomo dan konflik geopolitik yang tak kunjung usai.

Baca Selengkapnya
Respons Istana Soal Pemakzulan Jokowi: Sampaikan Mimpi Politik Sah-sah Saja
Respons Istana Soal Pemakzulan Jokowi: Sampaikan Mimpi Politik Sah-sah Saja

"Dalam negara demokrasi, menyampaikan pendapat, kritik atau bahkan punya 'mimpi-mimpi politik' adalah sah-sah saja," kata Ari

Baca Selengkapnya