Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tiga bulan diburu, perampok sadis di Kuta ditembak saat coba kabur kembali

Tiga bulan diburu, perampok sadis di Kuta ditembak saat coba kabur kembali perampok sadis di kuta. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Pelarian Kusmiran alias Wandi (39) selama tiga bulan akhirnya berhenti setelah personel polisi Polsek Kuta Utara menangkapnya. Dia ditangkap di kampungnya di Lembar, Lombok Barat, Minggu (29/7) lalu.

Wandi adalah tersangka kasus perampok sadis dan penyekapan yang menodongkan pisau pada penghuni indekos, bernama Rini Astuti (37). Peristiwa itu terjadi pada di Jalan Pengubengan Kauh Gang Anggrek, Badung, Bali pada 5 Mei lalu pukul 03.30 WITA.

Tersangka menyatroni indekos tersebut saat korban tertidur pulas. "Berbekal pisau, tersangka mencongkel jendela kamar kos yang ditempati wanita kelahiran Jakarta itu," kata Kapolsek Kuta Utara, AKP Johannes H.W.D Nainggolan, kepada wartawan, Senin (6/8).

Saat tersangka mencari barang berharga, korban terbangun karena suara pintu lemari dibuka. Belum sempat berteriak, leher korban ditodong pisau oleh tersangka. Kemudian, tersangka mengambil dua kalung dan cincin emas di dalam lemari. Setelah itu, Wandi meninggalkan TKP melalui jendela yang sebelumnya dicongkel.

Saat keluar dari kamar korban, ternyata tetangga kos di TKP memergoki tersangka. Karena panik, tersangka kembali menodongkan pisau hingga saksi ketakutan. Setelah itu tersangka kabur.

"Tersangka lantas menjual salah satu dari dua kalung emas yang dicuri di salah satu pembeli emas di Jalan Diponegoro, Denpasar Barat. Uangnya dipakai keperluan sehari-hari dan membeli tiket menuju Lembar, Lombok Barat," jelasnya.

Setelah menerima laporan korban, tersangka diketahui sedang berada di Lembar, Lombok dan langsung ditangkap.

"Anggota Unit Reskrim berangkat ke Lombok. Lalu tersangka ditangkap di Lembar Gubuk, Genteng, Lembar, Minggu (29/7) lalu," katanya.

Namun karena mencoba melarikan diri saat digerebek di rumahnya, tersangka terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas. Tersangka lantas digiring ke Mapolsek Kuta Utara, untuk diperiksa lebih lanjut.

"Karena kabur anggota menembak kaki kiri tersangka. Masih kami kembangkan kasus tersebut," jelasnya.

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tukang Ledeng Temukan Emas Batangan Seberat 1 Kilogram Saat Bongkar Kamar Mandi, Nilainya Mencengangkan

Tukang Ledeng Temukan Emas Batangan Seberat 1 Kilogram Saat Bongkar Kamar Mandi, Nilainya Mencengangkan

Emas ini ditemukan di bawah bak mandi yang sedang dibongkar.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Pencuri Emas Gagal Kabur, Ternyata Pintu Toko Dikunci Otomatis oleh Pemiliknya

Detik-Detik Pencuri Emas Gagal Kabur, Ternyata Pintu Toko Dikunci Otomatis oleh Pemiliknya

Alih-alih mendapat untung, pria ini justru bernasib apes. Aksinya berhasil digagalkan usai pemilik toko melakukan hal tak diduga.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Perempuan di Malang Ditangkap Setelah Kemas Ulang Beras Subsidi Jadi Beras Premium

Perempuan di Malang Ditangkap Setelah Kemas Ulang Beras Subsidi Jadi Beras Premium

EH sudah ditahan dan terancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara dan denda paling banyak Rp2 miliar.

Baca Selengkapnya
Sambut Tahun 2024, Bupati Tamba Optimis Jembrana Emas 2026 Bakal Terwujud

Sambut Tahun 2024, Bupati Tamba Optimis Jembrana Emas 2026 Bakal Terwujud

Indikatornya antara lain adalah Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang mencapai Rp 700 Miliar.

Baca Selengkapnya
Kisah Pemuda Asal Bali Jual Tanaman Liar Senilai Rp10 Juta, Cuan Besar Bikin Ketagihan

Kisah Pemuda Asal Bali Jual Tanaman Liar Senilai Rp10 Juta, Cuan Besar Bikin Ketagihan

Sejak mengerti peluang bisnisnya, pemuda ini membudidayakan tanaman simbar.

Baca Selengkapnya
Penghasilan Tak Cukup Buat Beli Nasi dan Lauk, Kakek Tini Makannya Cuma Parutan Kelapa buat Ganjal Perut yang Lapar

Penghasilan Tak Cukup Buat Beli Nasi dan Lauk, Kakek Tini Makannya Cuma Parutan Kelapa buat Ganjal Perut yang Lapar

Kakek di Gorontalo hanya santap parutan kelapa untuk mengganjal perut lapar hingga disorot warganet.

Baca Selengkapnya
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Baca Selengkapnya
Pegawai Lapas Jakarta Terlibat Kasus 52 Kg Sabu, Berhasil Digagalkan!

Pegawai Lapas Jakarta Terlibat Kasus 52 Kg Sabu, Berhasil Digagalkan!

Penangkapan dilakukan di dua lokasi berbeda, dimana salah satu tersangka ada pegawai Lapas.

Baca Selengkapnya