Tersangka Mutilasi di Pasar Besar Malang Jalani 38 Adegan Rekonstruksi
Merdeka.com - Tersangka pelaku pembunuhan dan mutilasi, Sugeng Santoso (49) menjalani rekonstruksi sebanyak 38 adegan. Rekonstruksi berlangsung di lokasi ditemukan jenazah korban di Lantai 2 Pasar Besar Kota Malang.
Rekonstruksi diawali di sekitar Klenteng Ang En Kiong tempat antara pelaku dan korban berkenalan. Sebanyak 3 adegan dilakukan di lokasi pertama, sementara sisanya dilakukan di Pasar besar. Selama rekonstruksi adegan demi adegan berlangsung mendapat pengawalan sejumlah anggota kepolisian.
"Total ada 38 adegan yang diperagakan tersangka," tegas AKP Komang Yogi Arya Wiguna, Kasatreskrim Polres Malang Kota di Pasar Besar Kota Malang, Selasa (18/6).
Selama di TKP Pasar Besar, adegan diawali di anak tangga dengan berjalan sambil ngobrol dengan korban, yang diperagakan oleh seorang Polwan. Korban dan pelaku sempat duduk di anak tangga, sebelum kemudian muncul niat melakukan hubungan badan.
Karena sakit, hubungan badan batal dilakukan dan korban tidur di lokasi kejadian. Proses rekonstruksi eksekusi pembunuhan (penggorokan) terhadap korban berlangsung di anak tangga paling atas, sehingga pandangan awak media tertutup balkon.
Selanjutnya korban yang sudah tidak bernyawa dibawa ke kamar mandi dan dimutilasi. Dalam adegan yang berlangsung sekitar satu jam itu, tersangka terlihat tenang dan terlihat sempat meminta minum kepada petugas.
"Rekonstruksi memang menggambarkan kesesuaian fakta yang disampaikan tersangka di dalam berkas pemeriksaan dan perbuatan ril yang dilakukan tersangka. Kita buat reka ulang atau rekonstruksikan dari awal yang bersangkutan berinteraksi dengan korban sampai menghabisi nyawa korban dan memotong jasadnya," jelas Komang.
Rekonstruksi dihadiri oleh jaksa, pengacara dan aparat kepolisian. Rekonstruksi sekaligus untuk menerangkan terkait perbuatan tersangka yang memenuhi alat bukti dan yang sudah diserahkan oleh penyidik.
"Berkasnya sudah di Kejaksaan sudah tahap 1. Beberapa petunjuk lagi kami lengkapi terkait pemeriksaan saksi, insya Allah segera P21," tegasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Walaupun sepi pengunjung, para pedagang pasar memilih bertahan tetap berjualan
Baca SelengkapnyaSebelum dibunuh, H menganiaya istrinya selama tiga hari karena cemburu.
Baca SelengkapnyaSetiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ade enggan untuk membeberkan kapan jadwal pasti rekonstruksi tersebut bakal digelar gelar.
Baca SelengkapnyaPolisi menggelar rekonstruksi pembunuhan terhadap pengusaha roti Makmur (52) dan anaknya Abdillah Makmur (27) di Maros, Selasa (19/12).
Baca SelengkapnyaMereka bahkan sampai rela berdesakan saat mengantre untuk membeli beras di bawah harga pasaran itu.
Baca SelengkapnyaPasar Rawamangun jadi tempat berburu takjil selain Benhil dengan menu-menunya yang unik.
Baca SelengkapnyaAngka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas dari 4 Gerbang Tol Utama Jasa Marga.
Baca SelengkapnyaSaat beraksi, pelaku membawa pisau untuk mengancam korban kemudian menutup mata korbannya dengan lakban.
Baca Selengkapnya