Terduga teroris Fauzan diketahui bisnis jual beli mobil
Merdeka.com - Siang tadi, penggeledahan di kediaman orang tua terduga teroris Ilham Fauzan, Haji Alwy berlangsung. Penggeledahan yang dilakukan Densus 88 berlangsung dalam kurun waktu 2,5 jam.
Sejak pukul 11.00 WIB, terlihat Densus 88 dan Labfor Polda Jatim menggeledah rumah yang berlokasi di Dukuh Pakis, Surabaya. Pada 13.30 WIB, tim terlihat keluar dengan membawa sebuah tas kertas kecil.
Saat penggeledahan pertama, Selasa (15/5), polisi mengamankan sebuah kotak hitam kecil beserta istri Fauzan, Emil Lestari dan anaknya yang berumur sekitar 1 tahun.
Setelah dilakukan penggeledahan kedua, garis polisi di kediaman Fauzan dilepas. Meski masih dugaan dan belum terpidana, respons masyarakat sudah mulai bermunculan. Di antaranya tertempelnya banner bertuliskan "Bonek Dukuh Pakis Wani!!! Teroris Jancok", yang terpasang di seberang jalan kediaman keluarga Fauzan.
Ketua RT 03 RW 01 Suntiani mengaku tidak menyangka kalau Fauzan terlibat dalam jaringan teroris di Jawa Timur. Ia baru tahu setelah pada Selasa malam, dilakukan penggeledahan di rumah Fauzan dan dari pemberitaan.
Namun diakui Suntiani, Fauzan tertutup dengan warga sekitar. Jarang terlihat berbincang dengan warga, hanya sebatas menyapa. "Jarang keliatan keluar juga," tuturnya.
Senada seorang tetangganya, Jhon, mengaku ada perubahan yang terjadi pada kepribadian Fauzan. Semenjak kecil, Jhon melihat Fauzan tipe anak yang mudah bergaul dan bersosialisasi dengan warga sekitar, serta aktif dalam kegiatan warga.
"Tapi setelah menikah, mulai berubah dan menjadi semakin tertutup, jarang bersosialisai dan ikut pengajian warga," tambah dia.
Disinggung soal keseharian tetangganya, yang Jhon ketahui Fauzan bekerja di usaha jual beli mobil. Sementara istrinya berwirausaha. "Saya juga tidak tahu pastinya melihat Fauzan dan istrinya sebelum ditangkap. Karena keduanya jarang keluar rumah," jelas dia.
Mengenai banner di depan rumah Fauzan, ia mengaku baru melihat baner bernada penolakan terhadal aksi teroris itu pagi tadi. "Saya juga tidak tahu siapa yang memasangnya," pungkas dia.
Fauzan merupakan terduga teroris yang tewas ditembak karena melawan, saat mengantarkan paket bom ke rumah Agus Widodo, Urangagung, Sidoarjo, Senin (14/5).
Sementara istri Fauzan, Emil Lestari (38) diamankan Densus 88 dari rumah di Dukuh Pakis, Surabaya, Selasa (15/5) pukul 19.30 WIB.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mobil dinas berwarna hitam ini tampak melewati jalan yang baru selesai dicor. Aksinya tuai hujatan warganet.
Baca SelengkapnyaDiduga, truk kehilangan kendali sehingga terguling dalam perjalanan dari arah Cianjur menuju Bandung barat.
Baca SelengkapnyaBrigadir Agus Kurniawan kedapatan menghampiri segerombolan pemuda di pinggir jalan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ketika ingin mengambil pesanan risol, wanita ini mengalami kejadian tak terduga saat di perjalanan.
Baca SelengkapnyaUcok Baba hendak membeli mobil Alphard untuk dibawa pulang kampung ke Sumatra.
Baca SelengkapnyaPelaku yang sebelumnya gagah dan lantang mengaku adik jenderal TNI ketika bersenggolan dengan pengendara mobil di Tol Jakarta-Cikampek kini hanya tertunduk lesu
Baca SelengkapnyaSimak potret sudut rumah Dede SUnandar yang habiskan 2 mobil untuk nyaleg!
Baca SelengkapnyaEmpat kendaraan minibus dan SUV tampak mengalami kerusakan berat.
Baca SelengkapnyaPelaku tidak berkutik ketika ditangkap di kediaman kakaknya daerah Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Baca Selengkapnya