Tamsil Linrung ketawa ditanya penyidik KPK
Merdeka.com - Wakil Ketua Badan Anggaran DPR, Tamsil Linrung, mengaku tidak kenal dengan Fahd El Fouz alias Fahd A Rafiq, tersangka kasus dugaan korupsi Dana Penyesuaian Infrastruktur Daerah (DPID).
Tamsil mengaku hanya tertawa begitu ditanya soal tudingan Fahd bahwa dia ikut menerima uang dari proyek DPID.
"Saya ditanyain tuduhan Fadh, ya saya ketawa saja, karena tuduhan itu tidak benar," kata Tamsil usai diperiksa di kantor KPK, Jakarta, Senin (10/9).
Tamsil mengaku tidak ditanya soal soal alokasi anggaran di Pidie Jaya, Aceh. "Karena secara keseluruhan KPK sudah mengerti," ujar dia.
Dalam kesempatan itu, politikus PKS itu mengaku juga diperlihatkan dokumen penjelasan olehnya sebelumnya.
"Apakah ada perubahan tidak. Saya baca 12 halaman, setelah diteliti tidak ada perubahan, setelah itu diprint dan ditandatangi kembali," ujar dia.
Seperti diketahui Fahd El Fouz atau Fahd A Rafiq Fadh telah ditetapkan sebagai tersangka pada 25 Januari 2012. Dia disangka menyuap Rp 5,5 miliar terhadap anggota DPR non-aktif, Wa Ode Nurhayati, untuk memuluskan Kabupaten Aceh Besar, Pidie Jaya, dan Bener Meriah sebagai daerah penerima Dana Penyesuaian Infrastruktur Daerah.
Kasus Wa Ode Nurhayati sendiri sudah masuk di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi. Dia didakwa menerima uang Rp 6,25 miliar terkait alokasi anggaran DPID untuk Kabupaten Pidie Jaya, Aceh Besar, Bener Meriah, dan Minahasa. Uang tersebut berasal dari tiga pengusaha yakni Fahd A Rafiq sebesar Rp 5,5 miliar, Saul Paulus David Nelwan sebesar Rp 350 juta, dan Abram Noach Mambu sebesar Rp 400 juta.
Fahd disangkakan pasal 5 ayat 1 huruf a subsider pasal 13 UU 31 1999 tentang Tipikor juncto pasa 55 ayat 1 KUHP.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Muzzammil menyadari F-PKS tidak bisa sendiri dalam mengajukan hak angket karena terbentur dengan syarat pada UU Nomor 17 Tahun 2014.
Baca SelengkapnyaMenurut Haris, Firli Bahuri sempat membalas pesan tersebut, hanya saja langsung dihapus.
Baca SelengkapnyaKomjen Fadil Imran kaget dengan arti nama salah satu taruna Akademi Kepolisian (Akpol).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cak Imin mengungkapkan belum ada lobi dan tawaran dari pemerintah atau paslon Prabowo-Gibran untuk menolak hak angket kecurangan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaCak Imin memastikan partainya akan ikut mendukung hak angket kecurangan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaFadil berjanji, putra-putri dari sang Bhabinkamtibmas bisa melenggang masuk pendidikan Polri.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, kabar terkait Sheila On 7 akan manggung di kampanye akbar, sempat dikonfirmasi Timnas Amin
Baca SelengkapnyaIsi pesannya aykni agar tak melakukan pelanggaran hingga hidup bermewah-mewahan.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, Firli tidak memiliki alasan lagi absen pemeriksaan sebagai tersangka besok.
Baca Selengkapnya