Taksi online di Bandung resah banyak informasi hoax seliweran
Merdeka.com - Beredarnya pesan berantai lewat pelbagai aplikasi membuat resah para pengemudi taksi online. Soalnya, informasi itu menyebutkan bahwa para pengemudi transportasi online akan turun ke jalan menggelar aksi di Gedung Sate, Kota Bandung. Padahal kabar itu tidak benar alias hoax.
Humas Pengemudi Online Satu Komando (Posko) Jawa Barat Agi Ginanjar mengatakan, tidak ada reaksi dari para pengemudi transportasi online selain menunggu sikap resmi pemerintah. Ini sudah berdasarkan keputusan bersama Dishub Jabar.
"Kemarin banyak banget memang yang ngeshare mau (aksi), ada yang dari Cimahi, pinggiran. Itumah info (hoax)," kata Agi pada wartawan Kamis (12/10).
Dia menegaskan, pengemudi transportasi online masih menunggu pernyataan resmi dari Pemerintah soal kebijakan baru dan hasil revisi Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) nomor 26/2017 tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang dengan Kendaraan Bermotor Umum tidak dalam Trayek.
"Ini masih saya konfirmasi. Jadi kalau tidak ada halangan hari ini, Dishub tidak akan memberi pernyataan bahwa transportasi online tidak bisa dibekukan," tambahnya.
Dia kembali menegaskan tidak ada pergerakan massa yang mengarah pada unjuk rasa terkait belum jelasnya nasib para pengemudi taksi online. "Jadi kalau ada demo, lucu. Makannya, banyak yang share info itu, ada yang edit. Hari ini pergerakan enggak ada digrup mana juga, terutama grup Posko," ujarnya.
Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto meminta masyarakat untuk tidak termakan informasi tanpa ada klarifikasi langsung. Kapolda juga mengimbau masyarakat bisa menyikapi cerdas apa yang diterima di media sosial.
"Masyarakat kita sudah semakin cerdas. Apabila menerima informasi medsos dicek dulu. Kalau benar dishare. Kalau belum tentu benar jangan. Kalau dishare dan itu memenuhi alat bukti itu kena UU ITE. Hoax ini akan menjurus pada hate speech. Akan tindak pada penegakan hukum," tegasnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Negara seharusnya tidak absen dalam pembuatan regulasi untuk menyejahterakan ojek online.
Baca SelengkapnyaKAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini
Baca SelengkapnyaCalon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jembatan ini memang tidak layak untuk dilewati kendaraan seukuran mobil. Tak ayal jika kenekatan sang sopir berakibat tragedi tak diduga.
Baca SelengkapnyaGrab Indonesia berjanji bakal melakukan langkah-langkah koreksi internal berupa peningkatan, perubahan dan perbaikan layanan konsumen
Baca SelengkapnyaManajer Humas KAI Daop 2 Ayep membenarkan adanya kejadian tersebut yang berawal saat kedua kereta saling bertabrakan pada pukul 06.03 WIB.
Baca SelengkapnyaSeorang warga merekam detik-detik pohon besar jatuh hingga akhirnya menutup jalanan dan hampir menimpa pengendara di Jakarta Barat viral media sosial.
Baca SelengkapnyaStasiun Tawang Banjir, Empat Kereta Api Dialihkan ke Stasiun Poncol
Baca SelengkapnyaTujuannya, melindungi keselamatan penumpang maupun pengemudi taksi online.
Baca Selengkapnya