Tak bisa berenang, turis China tewas saat snorkling di Nusa Penida

Merdeka.com - Liu Linghuia (47 tahun), seorang wisatawan asal Tiongkok meninggal saat melakukan snorkling di kawasan hutan bakau (mangrove) Nusa Lembongan, Nusa Penida, sebuah pulau terpisah dengan daratan Bali yang masuk wilayah Kabupaten Klungkung.

"Korban merupakan salah seorang dari 16 anggota rombongan yang datang dari kawasan wisata Sanur, Kota Denpasar dengan menggunakan perahu motor," kata Kapolsek Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Kompol I Gede Atlanta, seperti dilansir dari Antara, Minggu (2/8).

Rombongan turis itu didampingi pemandu Hariyanto, Nyoman Sudiarta, I Wayan Rusia, dan Komang Adi Susanto. Mereka menginap di Kawasan Nusa Dua, Kabupaten Badung, dan sebelum melakukan aktivitas snorkling sempat mendapat pengarahan terkait wisata bahari.

Setelah sepuluh menit melakukan aktivitas menikmati panorama alam bawah laut, pemandu melihat Liu tidak bergerak. Pemandu lalu mendekati dan mengevakuasi korban ke ponton srikandi dengan jarak sekitar 300 meter.

Saat itu korban Liu Linghuia sudah dalam kondisi lemas. Korban tenggelam karena tidak bisa berenang dan paru-parunya kemasukan air.

Liu langsung dilarikan ke Puskesmas Nusa Pemuda 2 di Kunyit Batu, tetapi tim medis tidak berhasil menyelamatkan nyawanya. Korban diduga meninggal dalam perjalanan ke puskesmas. Dari hasil pemeriksaan medis, paru-paru korban kemasukan air hingga pecah.

Kapolsek Nusa Pemuda Kompol I Gede Atlanta menambahkan, jenazah korban sudah dibawa ke kamar jenazah RSUP Sanglah Denpasar.