Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Syafii Maarif Nilai Keputusan Ba'asyir Tolak Sumpah Setia NKRI Dilematis

Syafii Maarif Nilai Keputusan Ba'asyir Tolak Sumpah Setia NKRI Dilematis Buya Syafii Maarif. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Mantan Ketua PP Muhammadiyah, Buya Syafii Maarif menilai sikap narapidana kasus terorisme Abu Bakar Ba'asyir yang menolak menandatangani sumpah setia kepada NKRI dan Pancasila adalah dilematis. Apalagi melihat kondisi Ba'asyir yang sudah berusia lanjut dan kondisi kesehatannya yang tak lagi baik.

Buya Syafii menerangkan jika sikap Ba'asyir yang tak mau bersumpah setia kepada NKRI dan Pancasila merupakan sikap yang sudah dilakukan sejak tahun 1980. Buya Syafii pun mempertanyakan sikap Ba'asyir tersebut.

"Memang dilematis. Dia sudah tua, sudah sakit tapi diajak enggak mau. Saya enggak tahu bagaimana penyelesaiannya. Harus ada solusi. Dia (Ba'asyir) sudah bersikap sejak tahun 1980. Yang repot dia tidak mau menerima pendapat orang lain. Dia merasa benar sendiri," ujar Buya Syafii di UGM, Jumat (25/1).

Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) ini menerangkan bahwa sebagai seorang warga negara Indonesia, sudah seharusnya Ba'asyir tunduk pada konstitusi.

"Semestinya di negara Pancasila sebagai warga negara yang sadar, dia harus terimalah. Apa alasan keberatannya menandatanganinya. Kecuali dia tidak tinggal di sini," tegas Guru Besar UNY ini.

Buya Syafii pun meminta kepada Baasyir untuk berlapang dada dan mau mengakui NKRI dan Pancasila. "Saya berharap Pak Ba'asyir agak berlapang dada. Dia warga negara kita. Harus tunduk pada konstitusilah," pungkas Buya Syafii.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mahfud Tanggapi Kapolri Soal Estafet Kepemimpinan: Enggak Apa-apa, Kita Semua Akan Melanjutkan
Mahfud Tanggapi Kapolri Soal Estafet Kepemimpinan: Enggak Apa-apa, Kita Semua Akan Melanjutkan

"Ya, itu enggak apa-apa. Kita semua akan melanjutkan, kan tidak akan membubarkan negara," kata Mahfud

Baca Selengkapnya
Mahfud Ajak Kiai Hingga Masyayikh se-Jabar Jaga Persatuan NKRI
Mahfud Ajak Kiai Hingga Masyayikh se-Jabar Jaga Persatuan NKRI

Mahfud mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat Indonesia dengan pelbagai sikap perdamaian.

Baca Selengkapnya
Dikonfrontasi dengan Saksi, SYL Ungkap Dugaan Kasus Pemerasan Dilakukan Firli Semakin Terang
Dikonfrontasi dengan Saksi, SYL Ungkap Dugaan Kasus Pemerasan Dilakukan Firli Semakin Terang

SYL mengaku telah membuka semua terkait fakta yang diketahuinya sebagai saksi kasus dugaan pemerasaan dengan tersangka Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Masih Lengkapi Berkas, Polisi Bakal Periksa SYL Usai Pemilu 14 Februari 2024
Masih Lengkapi Berkas, Polisi Bakal Periksa SYL Usai Pemilu 14 Februari 2024

Pemeriksaan diperlukan untuk melengkapi berkas perkara sesuai petunjuk jaksa penuntut umum.

Baca Selengkapnya
Kisah Empat WNI di Malaysia Lolos dari Hukuman Mati dan Seumur Hidup
Kisah Empat WNI di Malaysia Lolos dari Hukuman Mati dan Seumur Hidup

Pengacara mengatakan kepada majelis hakim pemohon telah menyatakan insaf dan bertobat, dan hanya sekali mengajukan banding ke Mahkamah Tinggi.

Baca Selengkapnya
Sosok Kiai Hasyim Pendiri NU Bojonegoro, Perintahkan Anaknya Menikahi Perempuan Kota demi Syiarkan Ajaran Aswaja
Sosok Kiai Hasyim Pendiri NU Bojonegoro, Perintahkan Anaknya Menikahi Perempuan Kota demi Syiarkan Ajaran Aswaja

Keilmuannya diakui banyak orang, banyaj murid-muridnya jadi kiai besar, salah satunya Mustofa Bisri atau Gus Mus

Baca Selengkapnya
Jadi Saksi Meringankan Firli Bahuri, Polisi Bakal Periksa Prof Yusril 15 Januari
Jadi Saksi Meringankan Firli Bahuri, Polisi Bakal Periksa Prof Yusril 15 Januari

Yusril menyatakan bersedia diambil keterangannya oleh penyidik.

Baca Selengkapnya
Curhat Eks Napiter Kembali ke Pangkuan NKRI Sumpah Setia pada Pancasila
Curhat Eks Napiter Kembali ke Pangkuan NKRI Sumpah Setia pada Pancasila

Munir berharap agar masyarakat tetap damai dan rukun meskipun memiliki perbedaan pilihan politik.

Baca Selengkapnya
Ditantang Debat Faisal Basri soal Hilirisasi, Menko Luhut: Ngapain Saya Layanin
Ditantang Debat Faisal Basri soal Hilirisasi, Menko Luhut: Ngapain Saya Layanin

Faisal Basri sebelumnya menyatakan siap berdebat dengan Menko Luhut terkait hilirisasi.

Baca Selengkapnya