Surya Paloh Bakal Tanya Enggartiasto Lukita Sebab Mangkir Dipanggil KPK 2 Kali
Merdeka.com - Menteri Perdagangan yang juga politikus Partai Nasional Demokrat (NasDem), Enggartiasto Lukita, tercatat dua kali mangkir dari panggilan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Enggar akan dimintai keterangan terkait kasus yang menjerat Anggota DPR RI Komisi VI Bowo Sidik Pangarso.
Dikonfirmasi soal ketidakhadiran kadernya saat dipanggil KPK, Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, berjanji akan menanyakan pada Enggar. Meski dua kali tidak hadir saat dipanggil, Surya Paloh yakin Enggar akan memenuhi panggilan KPK.
"Saya bukan akan menegur, saya akan bertanya apa yang sebenarnya. Saya pikir dia yakin, Enggar yang saya kenal gampang," kata Surya Paloh di Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (19/7).
Paloh menilai, ketidakhadiran Enggar di KPK karena sedang fokus pada kerjaannya karena ada pencapaian-capaian yang harus dituntaskan.
"Saya taulah pressure sekarang ini dengan kedudukan dia sebagai Mendag, dianggap belum bisa memberikan sesuatu yang super signifikan terhadap ekspor kita di negeri ini," kata Surya Paloh.
"Kan masalahnya barangkali jadi hal yang ingin dia buktikan yang terbaik. Ya mungkin 1-2 hari ini kita lihat. Tapi bukan hal yang luar biasa, Enggar tetap Enggar," ungkap Paloh.
Paloh juga menjelaskan Partai NasDem tetap berkomitmen untuk mendukung peran dan tugas KPK memberantas korupsi sekaligus kadernya diminta menjadi saksi.
"Ya Pasti! Masa diragukan lagi komitmen NasDem. Apalagi dalam posisi diminta keterangan sebagai saksi. Kalau ada indikasi macam-macam segala macam kita duluan yang akan kejar," tegas Paloh.
Enggar pertama kali dipanggil pada Selasa (2/7), sementara kedua pada Senin (8/7) lalu. Enggar beralasan tidak hadir karena sedang berdinas di luar negeri.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Respons Ganjar itu menanggapi terkait pernyataan dari Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh mengaku ingin memberikan waktu jeda berpikir untuk Anies setelah melewati kontestasi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengaku terbuka peluang untuk bertemu dengan Megawati.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran memuji sikap Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menerima kemenangan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh menilai pentingnya menjaga komunikasi dengan partai politik lain setelah pemilu.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh menyebut, di internal partainya sendiri belum ada pembicaraan terkait kursi menteri.
Baca SelengkapnyaSaat ini PKS memilih fokus memantau proses perhitungan suara Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN)
Baca SelengkapnyaSurya Paloh mengatakan, demokrasi mengatur hak-hak pribadi, hak-hak keluarga dan hak-hak publik secara tegas.
Baca SelengkapnyaNasDem, kata dia menghargai usulan hak angket dugaan kecurangan Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya