Survei Poltracking, elektabilitas Agus 27,92 % kalahkan Ahok & Anies
Merdeka.com - Lembaga Poltracking Indonesia mengumumkan hasil survei elektabilitas terhadap tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta. Hasilnya, elektabilitas Cagub Basuki Tjahaja Purnama kini berada di bawah Agus Harimurthi Yudhoyono.
"Temuan survei ini belum bisa memprediksi siapa pemenang DKI Jakarta, tapi elektabilitas Agus-Sylvi 27,92 persen, Basuki-Djarot 22,00 persen, dan Anies-Sandi 20,42 persen," ujar Direktur Eksekutif dan Riset Poltracking Indonesia, Hanta Yuda, Minggu (27/11).
Dari survei tersebut terpampang bahwa tren elektabilitas pasangan Basuki-Djarot terus menurun, berbeda dengan dua pasangan calon lainnya Agus-Sylvi dan Anies-Sandi yang terus naik.
Pada survei itu Hanta juga memberi simulasi pertarungan Pilgub secara head to head. Dari hasil simulasi itu menunjukan pasangan petahana Basuki-Djarot masih kalah suara dari pasangan Agus-Sylvi yang hanya meraih suara 24,83 persen, sedangkan pasangan Agus-Sylvi meraih 45,92 persen. Akan tetapi dari pertarungan kedua pasangan tersebut masih ada 29,25 persen suara yang belum memutuskan (undecided voters).
Suara diperoleh Agus-Sylvi juga tetap kokoh jika disimulasikan Pilgub dengan pasangan Anies-Sandi. Pasangan yang diusung poros Cikeas itu meraih suara 37,75 persen, sedangkan pasangan Anies-Sandi meraih suara 28,08 persen dengan undecided voters sebesar 34,17 persen.
"Untuk head to head pasangan nomor 2 dan 3, Ahok-Djarot masih kalah suara, pasangan nomor urut 3 memiliki suara 39,92 persen, untuk nomor urut 2 sebesar 25,75 persen, dengan undecided voters 34,33 persen," pungkasnya.
Survei dilakukan Poltracking melibatkan 1.200 orang dilakukan selama 10 hari, yakni 7 - 17 November, dengan margin of error sebesar 2,8 persen dan tingkat kepercayaan masyarakat 95 persen.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Politracking Indonesia merilis survei terbaru mengenai elektabilitas pasangan calon presiden dan wakil presiden.
Baca SelengkapnyaTren dari pemilih NU ke paslon 02 meningkat dari Desember 2023 40,7 persen menjadi 48,2 persen di Januari 2024
Baca SelengkapnyaDari dua lembaga survei, Prabowo berada di atas angin karena elektabilitasnya berada di urutan pertama dibanding pesaingnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
"Kalau tingkat kepuasan Jokowi naik maka kabar baik bagi Prabowo, kurang baik bagi Anies," kata kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta
Baca SelengkapnyaPemilih partai politik pengusung Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka cukup solid.
Baca SelengkapnyaPoltracking Indonesia menggunakan metodologi antara lain, Warga Jawa Timur yang sudah memiliki hak pilih (berusia >=17 tahun/sudah menikah).
Baca SelengkapnyaNama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaLembaga survei Indikator Politik Indonesia mencatat elektabilitas Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mencapai 56,2 persen di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaElektabilitas Prabowo-Gibran konsisten naik. Ganjar-Mahfud mengalami penurunan, dan Anies-Muhaimin stabil.
Baca Selengkapnya