Stafsus Presiden: Berbeda Warna Kulit Tetapi Kalau Dicubit Darah Pasti Merah
Merdeka.com - Staf Khusus Presiden untuk Papua, Lenis Kogoya menyatakan, mengelola persatuan haruslah dengan hati. Itu pun harus dimulai dari kelompok terkecil.
"Mulai dari keluarga, saudara, suku dan bangsa di situ harus baik dalam mengendalikan sikap maupun tingkah laku," kata Lenis di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (11/9)
"Kalau bicara jangan memandang siapa dia tetapi tatap mukanya dan jaga sikap kita mulai dari hati," imbuh dia.
Lenis juga mengajak masyarakat tak lagi berseteru soal pilihan politik. Mari merajut kembali persatuan demi membangun masa depan bangsa Indonesia.
"Tidak lagi kosong satu kosong dua. Yang ada kosong tiga yakni Persatuan Indonesia," ujar dia.
Lenis mengatakan, salah satu cara membangun persatuan yakni dengan mengikis perbedaan-perbedaan yang terlihat. Lenis pun menganalogikan perbedaan dengan warna kulit dan darah.
"Tuhan menciptakan manusia dengan berbeda warna kulit tetapi kalau dicubit semua darah pasti berwarna merah," ujar dia.
Reporter: Ady Anugrahadi
Sumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapan Pemilu Presiden? Pemilu presiden 2024 adalah pemilu kelima di Indonesia yang bertujuan untuk memilih presiden dan wakil presiden Republik Indonesia.
Baca SelengkapnyaDalam pertemuan dengan Wapres, para tokoh yang hadir menyampaikan hal-hal terkait pentingnya keutuhan bangsa,.
Baca SelengkapnyaPresiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
masyarakat yang tidak puas dengan kinerja Jokowi lebih banyak memilih Anies-Muhaimin
Baca SelengkapnyaMeskipun demikian, Luhut mengaku bersedia apabila diminta hanya untuk memberikan saran oleh Presiden yang terpilih nantinya.
Baca SelengkapnyaPotret lawas Presiden SBY saat hadir di Hari Pramuka beberapa tahun lalu sempat mencuri perhatian, terlebih ada sosok Presiden Jokowi yang menerima penghargaan.
Baca SelengkapnyaMenteri PUPR Basuki Hadimuljono harus semakin intensif melakukan peninjauan pembangunan IKN.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menjawab tudingan bantuan sosial (bansos) dipolitisasi menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Baca SelengkapnyaHarapan dan doa bagi kesehatan Presiden pun diucapkan oleh masyarakat.
Baca Selengkapnya