Sejumlah wilayah di Kabupaten Bogor rawan bencana longsor
Merdeka.com - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mengeluarkan laporan, terkait potensi pergerakan tanah di wilayah Kabupaten Bogor.
Dalam laporan tersebut menyebutkan, 38 kecamatan di Kabupaten Bogor berpotensi mengalami pergerakan tanah.
Sekretaris Dinas BPBD Kabupaten Bogor Budi Pranowo mengatakan, tingkat pergerakan tanah dimulai dari skala menengah hingga tinggi. Budi pun mengimbau seluruh pihak untuk siaga dan mewaspadai kondisi tersebut.
"Ini untuk laporan bulan Oktober 2017. Setiap bulan kita selalu terima laporan terkait kondisi rawan bencana di Kabupaten Bogor," ucap Budi, Senin (9/10).
Budi menambahkan, sejauh ini, untuk mengantisipasi bahaya pergerakan tanah, pihaknya sudah menyampaikan melalui surat edaran kepada para camat di Kabupaten Bogor sebagai peringatan dini.
Dia menyebut, pihaknya juga akan melakukan relokasi terhadap warga yang tinggal di daerah rawan bencana untuk meminimalisir korban jiwa.
"Kondisi topografi di Kabupaten Bogor juga sangat berpengaruh. Karena itu, kami imbau untuk selalu waspada," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bawaslu Kabupaten Bogor Temukan Penggelembungan Suara Antarpartai dan Antarcaleg
Beberapa kecamatan yang tercatat mengalami pergeseran suara antara lain, Ciseeng, Klapanunggal, Gunungputri, Bojonggede, Jasinga, dan Citeureup.
Baca SelengkapnyaKorban Banjir dan Longsor di Pesisir Selatan Bertambah, 24 Meninggal Dunia dan Lima Masih Dicari Tim SAR
Untuk diketahui, 9 dari 19 Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat terdampak bencana akibat intensitas hujan tinggi mengguyur wilayah tersebut pada Kamis (7/3).
Baca SelengkapnyaKampanye di Garut, Anies Bicara Pentingnya Pemekaran Daerah Otonomi Baru
Kabupaten Garut dan Bogor terjadi ketidaksetaraan dalam kapasitas fiskal dan birokrasi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tanah Longsor Tewaskan 4 Orang dan Putus Jalan di Luwu, Ratusan Polisi Dikerahkan Bantu Evakuasi
Bencana tanah longsor di Kecamatan Bastem Utara, Kabupaten Luwu menyebabkan empat orang warga meninggal dan jalan provinsi terputus.
Baca SelengkapnyaRibuan TPS Garut di Bawah Bayang-Bayang Ancaman Bencana
Untuk ancaman bencana longsor, disebutnya mengancam 22 kecamatan.
Baca SelengkapnyaBulog Kembali Salurkan Bantuan Pangan Beras Usai Masa Tenang Pemilu 2024
Direktur Utama Perum BULOG Bayu Krisnamurthi memantau langsung Penyaluran Bantuan Beras di Kantor Pos Sukasari, Kota Bogor (15/2).
Baca SelengkapnyaSejumlah Daerah di Jateng Dilanda Bencana Longsor dan Tanah Bergerak, Telan Korban hingga Warga Harus Relokasi Rumah
Bencana longsor di Sragen menyebabkan seorang ayah dan anak perempuannya tewas tertimbun tanah
Baca SelengkapnyaEmpat Orang Meninggal Dunia dan Akses Jalan Terputus Akibat Longsor di Bastem Utara Luwu
Korban meninggal dunia itu berdasarkan Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Selatan (Sulsel).
Baca SelengkapnyaBawaslu Temukan Sejumlah Masalah pada TPS di Bogor
Bawaslu menemukan beberapa masalah dalam proses pemungutan suara pada sejumlah TPS di Kota Bogor,
Baca Selengkapnya