Satgas Covid-19 Jelaskan Adanya Perbedaan Data Kematian Pemerintah Pusat dan Daerah
![Satgas Covid-19 Jelaskan Adanya Perbedaan Data Kematian Pemerintah Pusat dan Daerah](https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2022/01/06/1394639/540x270/satgas-covid-19-jelaskan-adanya-perbedaan-data-kematian-pemerintah-pusat-dan-daerah.jpg)
Merdeka.com - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Wiku Bakti Bawono Adisasmito mengungkap, sejumlah alasan terjadinya perbedaan data kasus kematian Covid-19 antara pemerintah pusat dan daerah. Hal ini menjawab temuan LaporCovid-19 adanya selisih 16.000 data kematian Covid-19.
"Perbedaan data yang ada dapat terjadi karena beberapa hal misalnya keterlambatan input data akibat SDM di daerah yang terbatas," jelasnya kepada merdeka.com, Kamis (6/1).
Selain itu, ada keterbatasan sistem dengan load data berkapasitas besar. Kemudian, ada perbedaan sumber data kasus Covid-19 jika diolah oleh lembaga yang berbeda.
-
Siapa yang dilibatkan dalam penanganan pandemi Covid-19 dalam disertasi Kombes Pol Dr. Yade Setiawan Ujung? Analisis ini menawarkan wawasan berharga tentang pentingnya kerjasama antar-sektor dan koordinasi yang efektif antara lembaga pemerintah dan non-pemerintah dalam menghadapi krisis kesehatan.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Bagaimana para ilmuwan mengetahui virus mana yang berbahaya? Tim peneliti menggunakan sel amoeba untuk mengetahui virus apa yang berbahaya. Dalam penelitian, tim peneliti menemukan hanya satu virus yang dapat membunuh sel amoeba yaitu ‘lytic viruses’.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
![Menkes Beberkan Data Jumlah Petugas Pemilu 2024 Meninggal Turun Dibanding 2019](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/2/19/1708341443261-6qzxt.jpeg)
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut, data petugas pemilu 2024 yang meninggal tahun ini turun jauh ketimbang tahun 2019.
Baca Selengkapnya![Pasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/27/1703659115273-6f1m4.jpeg)
Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca Selengkapnya![Data BPS: Tingkat Kemiskinan di Kota Lebih Tinggi dari Sebelum Pandemi Covid-19](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/7/1/1719815562983-o9ptd.jpeg)
Namun, Imam menambahkan, tingkat kemiskinan perkotaan pada Maret 2024 masih lebih tinggi 0,53 persen poin jika dibandingkan kondisi September 2019.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
![Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/19/1702953742547-qmyoy.jpeg)
Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca Selengkapnya![Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/14/1702560487349-vc7uh.jpeg)
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca Selengkapnya![Anies Buka Data Ketimpangan di Indonesia: 64 Persen Dokter dan 74 Persen RS Ada di Jawa-Sumatera](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/1/16/1705386927277-4awqe.jpeg)
Berdasarkan data tersebut, membuat masyarakat di wilayah Timur Indonesia kesulitan berobat.
Baca Selengkapnya![Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/22/1703239925287-m3xjsi.jpeg)
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca Selengkapnya![61 Kasus Positif Covid-19 Ditemukan di DIY](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/12/20/1703074582949-ffgbk.jpeg)
Lonjakan kasus Covid-19 terjadi di DIY. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY saat ini sudah tercatat 61 kasus positif Covid di provinsi itu.
Baca Selengkapnya![Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/3/1/1709286552209-9f1dg.jpeg)
Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca Selengkapnya