Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Puluhan santri di Kalsel diduga kena campak-rubella, Dinkes ambil sampel darah

Puluhan santri di Kalsel diduga kena campak-rubella, Dinkes ambil sampel darah Ilustrasi imunisasi. ©2015 Merdeka.com/shutterstock/Wallenrock

Merdeka.com - Puluhan santri di salah satu pondok pesantren di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, diduga terserang penyakit campak dan rubella. Tetapi kepastian penyakit tersebut masih harus menunggu hasil uji laboratorium.

"Kami masih menunggu hasil uji laboratorium terhadap 53 santri yang diduga terserang campak atau rubella itu," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar Ikhwansyah di Martapura. Demikian dikutip dari Antara, Rabu (12/9).

Ia mengatakan, pemeriksaan laboratorium sangat diperlukan untuk mengetahui apakah penyakit yang diderita puluhan santri itu hanya campak biasa (morbili) atau rubella yang sangat mudah menular.

Disebutkan, pihaknya sudah mengambil 17 sampel darah untuk mengetahui jenis virus dan sampel urine guna memastikan tipe virus sehingga penderita bisa ditangani sesuai penyakitnya.

"Jika hasil laboratorium sudah ada baru bisa dipastikan penyakit yang diderita puluhan santri itu sehingga bisa diambil langkah yang diperlukan untuk menangani mereka agar bisa sembuh," ungkapnya.

Menurut dia, tindakan yang sudah dilakukan terhadap santri penderita penyakit kulit itu yakni pengobatan dan pemberian vitamin A sehingga bisa meningkatkan daya tahan tubuh menghadapi penyakit tersebut.

Selain itu, dinas kesehatan juga sudah memberikan masker kepada santri yang sakit. Sehingga, mereka tidak menularkan penyakitnya yang sangat mudah menular melalui udara dan butiran air liur.

"Tindakan yang diambil untuk mencegah penularan penyakit dari santri yang diduga terserang kepada santri lain yang belum terkena dan mereka juga sempat dikarantina di poliklinik pondok," ucapnya.

Ditekankan, kasus campak maupun rubella yang diduga sudah menyerang santri membuat dinas kesehatan gencar mensosialisasikan pentingnya imunisasi campak dan rubella agar terhindar penyakit itu.

"Sosialisasi akan gencar kami lakukan apalagi rekomendasi dari pihak berkompeten sudah ada dan imunisasi diperbolehkan sehingga diharapkan seluruh pihak terkait mendukungnya," ujar dia.

Dia katakan, seluruh kelompok usia akan diberikan vaksinasi mulai dari usia 9 bulan sampai 15 tahun yang diberikan baik melalui puskesmas maupun sekolah-sekolah dan pondok pesantren secara bergiliran.

"Saat ini capaian pemberian imunisasi di Kabupaten Banjar masih rendah dibandingkan kabupaten lain di Kalsel yakni 16 persen sehingga harus ditingkatkan lagi melalui upaya sosialisasi," kata dia.

Ditambahkan, pihaknya akan terus memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang imunisasi MR sehingga terhindar dari penyakit berat maupun cacat karena tidak diberikan vaksinasi penyakit itu.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
13 Manfaat Daun Kelor bagi Kesehatan Tubuh, Bantu Hambat Perkembangan Sel Kanker
13 Manfaat Daun Kelor bagi Kesehatan Tubuh, Bantu Hambat Perkembangan Sel Kanker

Berikut manfaat daun kelor yang sangat baik bagi kesehatan tubuh.

Baca Selengkapnya
Dampak Polusi Udara bagi Kesehatan Kulit, Bisa Memicu Jerawat hingga Sebabkan Kanker
Dampak Polusi Udara bagi Kesehatan Kulit, Bisa Memicu Jerawat hingga Sebabkan Kanker

Polusi udara tidak hanya dapat terhirup ke dalam tubuh dan merusak paru-paru atau organ lainnya, tetapi juga dapat berdampak buruk bagi kesehatan kulit.

Baca Selengkapnya
Kalapas Cibinong: Warga Binaan Rentan Kena Penyakit, Berhak Mendapatkan Pelayanan Kesehatan Memadai
Kalapas Cibinong: Warga Binaan Rentan Kena Penyakit, Berhak Mendapatkan Pelayanan Kesehatan Memadai

Untuk itu melalui kerja sama ini diharapkan dapat membantu layanan kesehatan di Lapas Cibinong menjadi lebih optimal.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Fakta-Fakta Kasus Dokter Diduga Cabuli Istri Pasien Sedang Hamil Modusnya Suntik Vitamin
Fakta-Fakta Kasus Dokter Diduga Cabuli Istri Pasien Sedang Hamil Modusnya Suntik Vitamin

Korban berinisial TA (22) melayangkan laporan dugaan pencabulan itu ke Polda Sumatera Selatan pada pekan lalu.

Baca Selengkapnya
Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Benturkan Kepala ke Tembok Rutan, Mengaku Nabi & Bicara Kiamat
Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Benturkan Kepala ke Tembok Rutan, Mengaku Nabi & Bicara Kiamat

Atas rekomendasi dokter, ibu muda rekomendasi dokter, ibu muda itu membutuhkan perawatan sekitar dua minggu.

Baca Selengkapnya
Siapa Sangka Daun Kelor Bisa Menjadi Rahasia Kejantanan Pria
Siapa Sangka Daun Kelor Bisa Menjadi Rahasia Kejantanan Pria

Salah satu keistimewaannya adalah kemampuan daun kelor dalam meningkatkan vitalitas pria ketika berada di ranjang.

Baca Selengkapnya
Bisa Berujung Kanker Pankreas di Usia Muda, Hindari Gaya Hidup Kurang Gerak
Bisa Berujung Kanker Pankreas di Usia Muda, Hindari Gaya Hidup Kurang Gerak

Gaya hidup kurang gerak atau sedentari bisa berujung berbagai masalah kesehatan termasuk munculnya kanker pankreas di usia muda.

Baca Selengkapnya
7 Masalah Kesehatan yang Sebabkan Keringat Berlebih, Salah Satunya karena Gula
7 Masalah Kesehatan yang Sebabkan Keringat Berlebih, Salah Satunya karena Gula

Keringat yang berlebihan ini muncul bukan karena panas matahari atau pakaian Anda yang terlalu tebal, tapi bisa jadi karena masalah pada kesehatan Anda.

Baca Selengkapnya
5 Penyebab Sakit Kepala yang Sering Dialami Saat Bangun Tidur, Jangan Disepelekan!
5 Penyebab Sakit Kepala yang Sering Dialami Saat Bangun Tidur, Jangan Disepelekan!

Cari tahu penyebab sakit kepala di pagi hari untuk menemukan penanganan yang tepat.

Baca Selengkapnya