Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Prasasti Talang Tuwo, Semangat Sriwijaya Jaga Keseimbangan Alam

Prasasti Talang Tuwo, Semangat Sriwijaya Jaga Keseimbangan Alam Jejak Kerajaan Sriwijaya di Palembang. ©2019 Merdeka.com/Irwanto

Merdeka.com - Salah satu prasasti yang menguatkan keberadaan Kerajaan Sriwijaya adalah prasasti Talang Tuwo. Prasasti ini memiliki filosofis besar dalam menjaga keseimbangan alam.

Prasasti Talang Tuwo berangka tahun 686 Masehi tentang Taman Sriksetra yang ditemukan di Talang Kelapa, Palembang pada 1920. Prasasti yang ditulis dalam aksara Pallawa dan berbahasa Melayu Kuno terdiri dari 14 baris itu dipahat pada sebuah batu berbentuk persegi jajaran genjang. Isinya tentang pembangunan Taman Sriksetra oleh Dapunta Hyang pada 23 Maret 684 dengan tujuan untuk kesejahteraan semua makhluk.

Mantan Staf Khusus Gubernur Sumsel Bidang Perubahan Iklim, Najib Asmani mengatakan, Talang Tuwo mengandung makna besar terhadap lingkungan. Pada masanya lebih dari 13 abad silam, Dapunta Hyang telah terpikirkan membuat skema program pembangunan dengan mengedepankan keseimbangan alam.

"Sriwijaya saja sudah memikirkan lingkungan, di situlah makna dan filosofi Talang Tuwo, ini pesan bagi manusia yang hidup setelahnya," ungkap Najib.

Menurut dia, pesan Talang Tuwo juga berlaku bagi masyarakat dunia, bukan hanya Sumatera Selatan, sebagai pusat Kerajaan Sriwijaya. Kerajaan itu telah sedini mungkin mencanangkan beragam jenis tanaman, baik pepohonan maupun buahan, bahkan penataan saluran air sebagai sarana tak terpisahkan.

"Di situ tertulis ada kelapa, aren, pinang, bambu, ada banyak buah, ada juga pengairan. Sangat masuk akal pesan kepada kita menjaga keseimbangan alam dan lingkungan," kata dia.

Makna Filosofi Prasasti Talang Tuwo

Secara lebih mendalam, prasasti Talang Tuwo harusnya menjadi tolak ukur dalam pengelolaan lahan gambut, termasuk Sumsel yang memiliki gambut sekitar 1,4 juta hektare. Terlebih kebakaran hutan dan lahan kerap terjadi setiap musim kemarau tiba.

"Restorasi lahan gambut yang rusak perlu dilakukan. Jika hutan dan lahan rusak atau terbakar akan berdampak pada makhluk hidup di bumi, tujuan kemakmuran makhluk hidup yang dibuat Dapunta Hyang sangat mengena," terangnya.

Namun, sambung Najib, makna dan filosofi Talang Tuwo dan prasasti lain baru bisa dipahami melalui pengajaran tentang Kerajaan Sriwijaya baik sekolah maupun perguruan tinggi. Ketika mampu mendalami alur sejarah Kerajaan Sriwijaya, baik dari tata kelola kerajaan, sifat dermawan dan cinta lingkungan pemimpinnya, termasuk masyarakat yang terbuka, otomatis dapat membentuk karakter generasi penerus berjiwa Dapunta Hyang, Maharaja Sriwijaya.

"Kaum muda Sumsel mestinya mengambil nilai-nilai peradaban Sriwijaya, terkhusus dalam menjaga alam," kata akademisi Universitas Sriwijaya Palembang itu.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Prabowo: Kalau Ada yang Takut-Takuti, Jangan-Jangan Mereka Antek Asing

Prabowo: Kalau Ada yang Takut-Takuti, Jangan-Jangan Mereka Antek Asing

Prabowo menduga pihak-pihak yang menakuti-nakuti masyarakat merupakan antek-antek asing yang ingin Indonesia selalu menjadi negara miskin.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Prabowo Mendapat Julukan Sahabat Santri Indonesia

Ini Alasan Prabowo Mendapat Julukan Sahabat Santri Indonesia

Prabowo menyatakan bahwa julukan ini merupakan suatu kehormatan baginya.

Baca Selengkapnya
Prabowo Terima Banyak Ucapan Selamat dari Kepala Negara: Mereka Terkesan Pemilu di Indonesia Lancar dan Tertib

Prabowo Terima Banyak Ucapan Selamat dari Kepala Negara: Mereka Terkesan Pemilu di Indonesia Lancar dan Tertib

Prabowo mengatakan, para pemimpin dunia sangat terkesan atas kelancaran pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pendukungnya di Sampang Ditembak Orang Tak Dikenal, Begini Reaksi Prabowo

Pendukungnya di Sampang Ditembak Orang Tak Dikenal, Begini Reaksi Prabowo

Prabowo Subianto prihatin relawannya ditembak oleh orang tidak dikenal.

Baca Selengkapnya
Budayawan Ini Satu-satunya Orang yang Pernah Berani Sebut Prabowo Prajurit 'Lembek', Ini Sosoknya

Budayawan Ini Satu-satunya Orang yang Pernah Berani Sebut Prabowo Prajurit 'Lembek', Ini Sosoknya

Sosok budayawan dan kyai kenamaan Indonesia yang pernah ledek Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
Usai Kritik Prabowo, Ganjar Siapkan Solusi Jitu Ini untuk Memperkuat Pertahanan Negara

Usai Kritik Prabowo, Ganjar Siapkan Solusi Jitu Ini untuk Memperkuat Pertahanan Negara

Ganjar Pranowo mengkritik pembelian alutsista bekas dan kebijakan Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan saat Debat Capres.

Baca Selengkapnya
Saat Prabowo Puji Pemimpin Indonesia Termasuk Megawati: Kita Harus Akui Jasa dan Prestasi Beliau

Saat Prabowo Puji Pemimpin Indonesia Termasuk Megawati: Kita Harus Akui Jasa dan Prestasi Beliau

Dalam setiap masa kepemimpinan, hal-hal baik harus dilanjutkan.

Baca Selengkapnya
Prabowo Bakal Dapat Kenaikan Pangkat Jadi Jenderal Kehormatan TNI, Segini Gaji Bakal Diterima

Prabowo Bakal Dapat Kenaikan Pangkat Jadi Jenderal Kehormatan TNI, Segini Gaji Bakal Diterima

Kenaikan pangkat kehormatan di lingkungan TNI juga pernah diberikam kepada Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Baca Selengkapnya
Fokus Tingkatkan Layanan, Prabowo Beberkan 3 Resep Obati Masalah Kesehatan Indonesia

Fokus Tingkatkan Layanan, Prabowo Beberkan 3 Resep Obati Masalah Kesehatan Indonesia

Prabowo beberkan 3 fakta penting untuk tingkatkan aspek kesehatan masyarakat.

Baca Selengkapnya