Prabowo Kontak Kemenhan Rusia Agar Evakuasi WNI Berjalan Aman

merdeka.com Sekitar 2 Tahun yang lalu

Merdeka.com - 80 warga negara Indonesia (WNI) telah dievakuasi dari Ukraina di tengah peperangan dengan Rusia. Wakil Menteri Pertahanan Muhammad Herindra mengungkap peran Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dalam proses evakuasi WNI.

Menurutnya, Prabowo selalu berkomunikasi dengan Kementerian Pertahanan Rusia terkait evakuasi. Prabowo ingin WNI aman dan selamat.

"Menhan Pak Prabowo Subianto berupaya untuk selalu kontak dengan via Kementerian Pertahanan Rusia agar proses evakuasi yang dilaksanakan selama ini berjalan dengan aman sehingga warga negara Indonesia akan tetap terjamin keamanannya," katanya di Bandara Soetta, Tangerang, Kamis (3/3).

Orang lain juga bertanya?

Herindra melanjutkan, Prabowo juga selalu berkoordinasi dengan Menlu RI. Para WNI yang dievakuasi pun telah tiba di tanah air pada sore tadi.

"Pada acara atau kegiatan evakuasi ini, Bapak Menhan Prabowo Subianto selalu berkoordinasi dengan Ibu Menlu (Retno Marsudi)," ucapnya.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyambut kedatangan Warga Negara Indonesia (WNI) yang di evakuasi dari Ukraina di Bandara Soekarno-Hatta. Mereka mendarat pukul 17.10 WIB dengan pesawat Garuda Indonesia.

"80 warga negara Indonesia yang 3 warga negara asing yang merupakan keluarga dari WNI di dalam rombongan," katanya saat jumpa pers di Bandara Soetta, Kamis (3/3).

Retno menyebut, masih terdapat 14 WNI harus tinggal di Bucharest untuk sementara waktu dan nantinya dapat ikut rombongan kepulangan. Alasannya, dari jumlah itu 12 orang evakuasi diketahui positif Covid-19. Sementara 2 orang lainnya memilih tinggal di Bucharest untuk menemani anak mereka yang positif Covid-19 .

"14 orang tersebut akan terus dipantau dan terus didampingi KBRI di bucares jika kondisi kesehatan sudah memungkinkan mereka akan dipulangkan dengan pegawai komersial," kata Retno.

Dia menambahkan, tim penjemput dari Jakarta berangkat ke Bucharest dari Bandara Soetta pada Selasa 2 Maret pukul 18.40 WIB dan tiba di bandara Henri Coanda Bucharest pukul 15.10 waktu setempat.

"Pesawat penjemput kembali diberangkatkan dari Bucharest menuju jakarta pada 22.23 waktu setempat atau 5,5 jam setelah mendarat..Rute perjalanan yang ditempuh adalah Bucharest Madinah Jakarta dengan waktu tempuh kurang lebih 17 jam," tutup Retno.

(mdk/ded)