Prabowo Disebut Minta Bachtiar Nasir Ikuti Proses Hukum
Merdeka.com - Ketua GNPF Ulama Yusuf Martak bersama Ustaz Bachtiar Nasir menyambangi kediaman Capres Prabowo Subianto di kediaman Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Yusuf mengaku bahwa Prabowo menyarankan Bachtiar supaya mengikuti proses hukum yang sudah ditetapkan.
"Prabowo sampaikan ikuti prosedur hukum kalau memang tidak merasa bersalah ikuti. Mudah-mudahan tidak ada masalah karena aparat juga pasti tahu lah mana menetapkan kesalahan mana bukan kesalahan," kata Yusuf di kediaman Kertanegara IV, Selasa (7/5) malam.
Dia menyebut, Bachtiar Nasir akan memenuhi panggilan kepolisian pada besok Rabu (8/5) terkait kasus dugaan penyelewengan uang.
"Iya Ustaz Bahtiar Nasir insyaallah besok akan menghadiri panggilannya insyaallah," ucapnya.
Prabowo, kata dia, tak membahas khusus soal masalah hukum Bachtiar. Dia yakin Bachtiar taat mengikuti prosedur hukum.
"Enggak, karena kan kalau sudah jelas, panggilannya sudah waktunya sudah dan InsyaAllah besok akan menghadiri panggilannya," kata Yusuf.
Sebelumnya, Penyidik Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri telah menetapkan Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI Bachtiar Nasir sebagai tersangka kasus dugaan pencucian uang Yayasan Keadilan Untuk Semua (YKUS) yang dananya diduga digunakan untuk aksi 411 dan 212. Bachtiar Nasir rencananya akan mulai diperiksa perdana sebagai tersangka, besok.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Argumen kedua Ganjar yang didukung Prabowo adalah soal menata peran institusi pertahanan dan keamanan.
Baca SelengkapnyaSengketa Pilpres 2024 Diputuskan Besok, Mungkinkah Prabowo Hadir Langsung ke MK?
Baca SelengkapnyaPAN berdoa agar Prabowo tetap teguh berkomitmen serta berjuang bersama dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sebelumnya, ada deretan pensiunan TNI yang telah lebih dulu mendapat gelar jenderal kehormatan.
Baca SelengkapnyaPrabowo ingin meningkatkan kecerdasan otak, otot dan tulang yang kuat untuk masyarakat Indonesia.
Baca SelengkapnyaHasanuddin menyebut membuat aturan baru tidak boleh menabrak aturan yang sudah ada.
Baca SelengkapnyaPrabowo menuturkan, Indonesia dalam keadaan yang sangat memungkinkan untuk bangkit menjadi negara hebat.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo mengkritik pembelian alutsista bekas dan kebijakan Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan saat Debat Capres.
Baca SelengkapnyaPrabowo menekankan bahwa Indonesia membutuhkan pemimpin yang jujur dan tak bisa disogok.
Baca Selengkapnya