Polri Soal Reuni 212: Semua Elemen Masyarakat Boleh Sampaikan Aspirasi
Merdeka.com - Alumni 212 saat ini tengah bersiap untuk menggelar reuni akbar yang akan dilaksanakan setiap 2 Desember. Kadiv Humas Polri Brigjen Pol Mohammad Iqbal tak melarang kegiatan yang selalu diadakan di awal bulan Desember itu.
Kendati demikian, masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasinya itu harus memenuhi aturan yang sudah ada. Terlebih tak harus mengumpulkan massa aksi dengan jumlah yang banyak.
"Semua elemen masyarakat dapat menyampaikan aspirasi. Tetapi tidak harus dalam jumlah banyak, karena akan cenderung setidaknya ada gangguan keamanan. Ada gangguan kemacetan dan lain-lain," katanya di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Rabu (14/11).
Dia ingin agar pihak 212 melakukan komunikasi terlebih dahulu kepada aparat keamanan soal aksi yang ingin diadakan. Karena aksi 212 tersebut selalu diikuti dengan massa yang banyak.
"Kami mengimbau semua panitia pelaksana untuk duduk bareng dulu membicarakan bagaimana aksi unjuk rasa bukan hanya rencana 212 tapi semua rencana semuanya dilihat dulu ada untung ruginya," ujarnya.
Sebelumnya, Persaudaraan Alumni (PA) 212 akan menggelar reuni di Monas,Jakarta Pusat pada 2 Desember 2018 mendatang. Panitia tengah mempertimbangkan untuk mengundang pasangan capres-cawapres nomor urut dua Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno.
"Sedang dipertimbangkan, didiskusikan, dimusyawarahkan dengan panitia," ujar Ketua PA 212 Slamet Maarif usai pertemuan di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (9/11).
Slamet juga belum bisa memastikan apakah Pimpinan FPI Habib Rizieq Syihab bakal hadir pada Reuni 212 nanti. Namun ia memastikan, Rizieq bakal memberikan sambutan baik langsung maupun melalui video pada acara silaturahmi sekaligus peringatan Maulid Nabi tersebut.
Lebih lanjut, Slamet mengklaim pihaknya telah melayangkan surat pemberitahuan terkait acara Reuni 212 itu ke Mabes Polri. Alumni dari berbagai penjuru Tanah Air juga disebut telah siap hadir pada acara tersebut.
"Kami berdoa bersama buat anak bangsa sekaligus memperingati Maulid Nabi. Insya Allah zikirnya (dipimpin) dengan Ustaz Arifin Ilham dan diiringi oleh grup selawat Sabyan Nissa," ucap Slamet.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polri melihat sejauh ini keamanan dan ketertiban masyarakat kondusif lantaran kolaborasi dan koordinasi dengan seluruh elemen masyarakat berjalan baik.
Baca SelengkapnyaAceng menjelaskan alasannya maju sebagai calon Bupati Garut tidak lepas dari adanya dorongan dan aspirasi masyarakat.
Baca SelengkapnyaKartu tani adalah kartu yang dirancang secara khusus untuk mengalokasikan pupuk bersubsidi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prinsip-prinsip dalam pemilu adalah kriteria yang harus dipenuhi oleh penyelenggara pemilu agar pemilu berjalan dengan demokratis dan transparan.
Baca SelengkapnyaPolisi mengajak masyarakat untuk melawan hoaks terkait Pemilu.
Baca SelengkapnyaMelalui akun media sosialnya, Kapolri menyebut NU menjadi salah satu pilar bangsa dalam mengisi kemerdekaan
Baca SelengkapnyaPengawasan melekat (Waskat) untuk mencegah penyimpangan di lingkungan Polri ini membuat kepuasan publik terhadap institusi ini sudah mencapai 87,8 persen.
Baca SelengkapnyaKeikutsertaan dalam pemilu memiliki sejumlah keuntungan yang dapat dirasakan oleh masyarakat.
Baca SelengkapnyaUntuk surat persetujuan ini pada 20 November 2023.
Baca Selengkapnya