Merdeka.com - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mengungkap adanya fenomena ketidakpercayaan anggotanya dalam bekerja di lapangan. Demikian diakui Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol Aan Suhanan.
Menurutnya, ketidakpercayaan anggota polisi lalu lintas (Polantas) dalam penindakan di lapangan karena kebijakan larangan tilang manual berdasarkan ST Kapolri Nomor 2264 tahun 2022 terkait memaksimalkan ETLE dan tidak memberlakukan tilang manual.
"Banyak fenomena yang terlihat, di internal Polri ada yang kurang percaya diri, ada yang tidak berani turun ke lapangan," kata Aan saat rapat evaluasi dikutip melalui website NTMC Polri, Senin (19/12).
Padahal, kata Aan, dari hasil evaluasi yang dilakukan munculnya ketidakpercayaan anggota karena kurangnya pemahaman tindakan penegakan hukum yang tidak hanya tilang.
Meski begitu Polantas telah melakukan penyesuaian kondisi di lapangan dengan tetap memberlakukan tilang manual untuk pelanggaran, yakni memalsukan dan melepas nomor polisi, balap liar serta knalpot brong.
"Ini karena kurangnya memahami, sesungguhnya penegakan hukum tidak hanya tilang, ada patroli dan gatur," tambah dia.
Selain temuan itu, Aan juga menyebutkan ada tiga kriteria sikap kepatuhan masyarakat yang turut mempengaruhi. Yakni pertama ketika ada petugas tetap masih melanggar. Kelompok kedua, patuh aturan ketika ada ada petugas atau ada ETLE.
"Kelompok ketiga, tidak ada petugas tetap mematuhi, karena kesadarannya yang tinggi. Ini perlu kita treatment, kelompok ketiga secara kasat mata lebih dari 50 persen. Dilihat dari yang melanggar bahu jalan saat tol macet, tidak menggunakan helm dan sebagainya," ujarnya.
"Melalui rapat dan kajian ini, hasilnya akan memberikan masukan kepada Pak Kapolri terkait peraturan larangan tilang. Kita akan tonjolkan pendapat dari pakar dan masyarakat langsung yang memberikan masukan," tambah dia.
Sementara itu pakar transportasi dari Universitas Indonesia, Tri Tjahjono mengatakan keberadaan ETLE sebuah keniscayaan karena lingkupnya masih kecil dan terbatas. Tidak dapat menangkap pelanggaran secara luas.
"Karena saya mengkritisi ETLE maka tilang manual masih diperlukan. Tilang manual masih efektif, maka ekosistemnya harus dibentuk. Di mana bila ekosistemnya belum dibentuk dan belum berskala nasional, maka tilang manual masih tetap diberlakukan," kata Tri Tjahjono. [cob]
Baca juga:
Tilang Manual di HI, Polisi Tangkap Basah Mobil Berpelat Palsu Hindari Ganjil Genap
Ribuan Kendaraan 'Tertangkap' ETLE Mobile, Polda Metro: Paling Banyak Ganjil-Genap
Polda Metro: Pelat RF Paling Banyak Pelanggaran Lalin Gunakan Bahu Jalan
Dishub DKI akan Pasang 70 ETLE Statis, Anggarannya Rp75 Miliar
Kapolda Metro: Kasih Tindakan Pelat RF yang Langgar ETLE, Tidak Ada Pengecualian
Cara Kerja ETLE Mobile: Jenis Pelanggaran Terdeteksi hingga Titik Lokasi Penindakan
Advertisement
Suara Hati Suporter Sepak Bola di Bali: Kenapa Harus Dijegal?
Sekitar 9 Menit yang laluErick Thohir akan Negosiasi Kembali dengan FIFA agar Indonesia Tidak Disanksi
Sekitar 11 Menit yang laluKasus Korupsi Tukin, Plh Dirjen Minerba Kementerian ESDM Mangkir Panggilan KPK
Sekitar 13 Menit yang laluKemenkes Sebut RUU Kesehatan Sederhanakan Proses Penerbitan STR untuk Nakes
Sekitar 19 Menit yang laluErick Thohir Ungkap Alasan FIFA Batalkan Piala Dunia U20 di Indonesia
Sekitar 30 Menit yang laluAHY Sentil Pemerintah Piala Dunia U-20 Batal: Jangan Dipakai Naikkan Elektabilitas
Sekitar 31 Menit yang laluCerita Mahasiswi Termuda Unair, Jadwal Belajar Padat sampai Larut Malam
Sekitar 31 Menit yang laluIni Arahan Kapolri Usai Lantik Pejabat Utama Polri
Sekitar 33 Menit yang laluGeledah Rumah Rafael Alun, KPK Sita Uang dan Puluhan Tas Mewah Merek Luar Negeri
Sekitar 34 Menit yang laluPresiden Pastikan Kapasitas Gudang Bulog Aman untuk Tampung Hasil Panen Raya
Sekitar 39 Menit yang laluPengakuan Pemotor yang Nyaris Tabrak Mobil Presiden Jokowi
Sekitar 45 Menit yang laluVIDEO: Pengakuan Pemotor Terobos Mobil Jokowi, Panik & Tak Tahu
Sekitar 25 Menit yang laluIni Arahan Kapolri Usai Lantik Pejabat Utama Polri
Sekitar 41 Menit yang laluSosok 2 Polisi Baku Tembak sama KKB Penyerang Penjagaan Tarawih, 'Bak Rusia-Ukraina'
Sekitar 46 Menit yang laluVIDEO: Perintah Langsung, Pemotor Terobos Rombongan Jokowi Dibina Tak Usah Dihukum
Sekitar 1 Jam yang laluMuncul Video Sebut Pengacara Ferdy Sambo Diseret Masuk Penjara, Simak Faktanya
Sekitar 2 Jam yang laluCEK FAKTA: Hoaks Penemuan Tulang Manusia dan Bom di Ruang Rahasia Rumah Ferdy Sambo
Sekitar 3 Hari yang laluVIDEO: "Papa Kangen" Isi Surat Sambo & Putri Candrawathi ke Anak Tercinta
Sekitar 6 Hari yang laluSepucuk Surat Ferdy Sambo & Putri untuk Si Bungsu yang Ultah, Ada Pesan Haru
Sekitar 1 Minggu yang laluLPSK Cabut Perlindungan Richard Eliezer Buntut Wawancara TV, Ini Kata Pengacara
Sekitar 2 Minggu yang laluAlasan LPSK Cabut Perlindungan Bharada Richard Eliezer
Sekitar 2 Minggu yang laluLPSK Cabut Perlindungan Terhadap Bharada Richard Eliezer
Sekitar 2 Minggu yang laluCEK FAKTA: Hoaks Permintaan Terakhir Sambo Satu Sel dengan Putri Sebelum Dihukum Mati
Sekitar 3 Minggu yang laluTOP NEWS: Harta Miliaran Rafael Terbongkar | LPSK Kecewa Berat Eliezer Langgar Aturan
Sekitar 2 Minggu yang laluLPSK Cabut Perlindungan, Bharada E akan Diperlakukan Seperti Ini oleh Polisi
Sekitar 2 Minggu yang laluVIDEO: Duduk Perkara Hingga LPSK Cabut Perlindungan Buntut Eliezer Wawancara di TV
Sekitar 2 Minggu yang laluVaksin IndoVac Sudah Bisa Digunakan Sebagai Booster Kedua Masyarakat 18 Tahun ke Atas
Sekitar 3 Minggu yang laluHoaks, Kemenkes Terbitkan Artikel Pria Tak Vaksinasi Berefek pada Kualitas Sperma
Sekitar 1 Bulan yang laluJadi Tim Paling Konsisten, PSM Dinilai Sangat Layak Menyabet Gelar Juara BRI Liga 1 2022 / 2023
Sekitar 1 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami