Politikus PDIP ragu Kapolri bisa kembalikan citra baik polisi
Merdeka.com - Anggota Komisi III DPR Masinton Pasaribu tidak terlalu yakin Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti bisa maksimal mengembalikan kepercayaan publik terhadap kinerja Kepolisian saat ini. Hal ini lantaran Badrodin akan memasuki masa pensiun sekitar 15 bulan lagi.
"Itu sebenarnya jangka panjang, enggak tentu bisa menyelesaikan, namun bisa membantu sedikit demi sedikit menyelesaikan," ucap Masinton dalam sebuah diskusi di bilangan Cikini, Jakarta, Sabtu (18/4).
Politikus PDIP ini menjelaskan bahwa kepercayaan publik itu merupakan hal yang tidak bisa dibeli. Dirinya menjelaskan bahwa kepercayaan publik itu sangat susah didapatkan.
"Itu harus dibangun mulai dari hal yang sangat kecil di tingkat bawah, seperti hal simpelnya adalah tidak adanya pungutan liar (pungli), pemaksaan proses hukum, dan sebagainya," tuturnya.
Lanjutnya, tentu kepercayaan publik lama-lama akan terbangun jika sedikit demi sedikit kepolisian memperlihatkan contoh perubahan baik bagi masyarakat, sehingga masyarakat akan percaya kepada polisi mengenai masalah yang ada yang bisa ditangani oleh kepolisian.
"Seperti misal masalah hukum, tidak main hakim sendiri, masalah polisi yang diberi hukuman adil dan sama rata," lanjutnya.
Dirinya memaparkan bahwa dengan adanya kapolri yang sekarang, bisa meletakkan dasar reformasi internal polisi. Seperti membentuk tim untuk mendekatkan kepolisian kepada masyarakat.
"Jadi yang dilakukan Badrodin sekarang adalah membentuk tim lintas misalnya lintas unit polisi, seperti mengundang akademisi, mengundang tokoh masyarakat, lembaga swadaya masyarakat, sehingga bisa didiskusikan reformasi internal polisi untuk jangka panjang terhadap masyarakat, agar terjalin suasana damai antara masyarakat dan pihak kepolisian," ujarnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Curhat berujung manis, adik prajurit TNI dijanjikan lulus oleh Kapolri usai gagal berkali-kali. Begini informasinya.
Baca SelengkapnyaEks Kabareskim Polri ini berharap agar semuanya dapat berjalan dengan lancar.
Baca SelengkapnyaPemilu bukan hanya olah politik, melainkan sebagai olah budaya dalam meningkatkan mutu di masyarakat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kejati DKI Jakarta memastikan tidak ada konsekuensi apapun, jika polisi belum selesai melengkapi petunjuk JPU meski melewati tenggat waktu.
Baca SelengkapnyaRambut gondrong dan kumis tebal. Sekilas, mungkin tak ada yang percaya profesi dari pria ini adalah polisi.
Baca SelengkapnyaListyo mengatakan, pemilu kali ini berbeda dari sebelumnya, juga memiliki kompleksitas tersendiri karena dilaksanakan secara serentak.
Baca SelengkapnyaPolri Tetapkan 7 Tersangka Pidana Pemilu di Kuala Lumpur, Bawaslu: Kita Tunggu Prosesnya
Baca SelengkapnyaSeorang polisi muda anak petani tiba-tiba dipanggil komandan dan diminta untuk melakukan misi sebagai polisi dalam waktu satu bulan.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca Selengkapnya