Polisi Sita Rumah Mewah Indra Kenz di Medan
Merdeka.com - Penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dit Tipideksus) Bareskrim Polri telah melakukan penyitaan aset milik Indra Kesuma alias Indra Kenz. Aset yang disita milik tersangka kasus dugaan penipuan berkedok trading binary option, Binomo ini yaitu rumah.
"Penyitaan di Medan," kata Dir Tipideksus Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan menuliskan keterangan di foto rumah itu, Rabu (9/3).
Dalam sebuah foto, terlihat rumah mewah berlantai dua di Medan, Sumatera Utara (Sumut) Medan itu berwarna putih. Pada foto itu juga tampak terlihat adanya sebuah tumpukan bahan bangunan seperti batu bata merah yang ditutupi terpal berwarna biru.
Saat itu, penyidik juga menyita bangunan rumah milik Indra Kenz lainnya. Dalam rumah yang kedua itu nampak terlihat lebih kecil dibanding rumah mewah yang berwarna putih.
Selain itu, jenderal bintang satu ini mengungkapkan, pihaknya masih akan melakukan penyitaan aset milik Indra Kenz. Nantinya, hasil penyitaan itu akan segera diekspose oleh Humas Polri.
"Masih banyak (yang akan disita), termasuk nanti yang di BSD, Tangerang. Nanti yang ekspos Pak Karo Penmas," ujarnya.
Sebelumnya, Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dit Tipideksus) Bareskrim Polri akan menyita sejumlah aset milik crazy rich asal Medan, Indra Kesuma alias Indra Kenz. Diketahui, ia sudah ditetapkan sebagai tersangka dugaan penipuan berkedok trading binary option, Binomo, yang juga dijerat Tndak Pidana Pencucian Uang (TPPU).
Dir Tipideksus Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan mengatakan, sejumlah aset dari mobil hingga rumah yang akan disita oleh pihaknya itu mayoritas berada di Sumatera Utara (Sumut).
"Ada mobil listrik merk Tesla model 3 warna biru, mobil Ferrari California tahun 2012, rumah di Deli Serdang Sumut seharga kurang lebih Rp6 miliar, rumah di Medan seharga kurang lebih Rp1,7 miliar, rumah di Tangerang," kata Whisnu saat dihubungi, Jumat (4/3).
Tak hanya itu, pihaknya juga akan melakukan penyitaan aset milik Indra Kenz seperti apartemen yang berada di Medan serta rekening miliknya yang berjumlah miliaran.
"Apartemen di Medan seharga kurang lebih Rp800 juta, 4 rekening atas nama Indra Kesuma, dan Jenius atas nama Indra Kesuma," sebutnya.
Penyitaan yang akan dilakukan oleh polisi itu nantinya menunggu izin dari pihak pengadilan serta pihak lainnya. Selain itu, penyidik nantinya akan menuju ke Medan pada Senin (7/3) mendatang.
"Meminta penetapan dari Pengadilan Negeri setempat dan akan mentracing aset lainnya. Mungkin Senin akan ke Medan, untuk menyita semuanya," jelasnya.
Poliri Bersurat ke BPN Hingga Pengadilan
Sebelumnya, Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dit Tipideksus) Bareskrim Polri telah berkirim surat ke Badan Pertanahan Nasional (BPN). Hal ini terkait dengan kasus yang menjerat crazy rich asal Medan, Indra Kesuma alias Indra Kenz.
Kabagpenum Div Humas Polri Kombes Gatot Repli Handoko mengatakan, pengiriman surat itu untuk melakukan penyitaan aset milik Indra Kenz. Surat itu juga diberikan kepada pihak PPATK.
"Terkait kasus IK, aset terkait aset. Penyidik sudah mengirimkan surat ke BPN. Kemudian PPATK, dan korlantas, serta ke pengadilan guna persetujuan penyitaan," kata Gatot kepada wartawan, Jumat (4/3).
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Luas rumah menteri di IKN ternyata lebih kecil daripada rumah dinas menteri di Jakarta. Hal itu sempat dikeluhkan Menko Luhut. Lantas seperti apa penampakannya?
Baca SelengkapnyaRumah itu sempat menjadi tempat tidur para pemulung dan anak jalanan.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Perempuan Tua Ditemukan Tewas Berlumuran Darah dalam Rumahnya di Bekasi
Baca Selengkapnyarumah miliknya sudah jadi dibangun dan rumah tersebut tidak mewah.
Baca SelengkapnyaPolisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaAzwar Anas menuturkan tanah dan bangunan rumah menteri di IKN lebih kecil dibandingkan yang ada di Jakarta.
Baca SelengkapnyaSekelompok anggota polisi tampak sangat bahagia dan mengumbar senyum lebar mereka saat membuka hadiah istri baru dari atasan untuk menunjang tugas di lapangan.
Baca SelengkapnyaWanita muda yang ditemukan tergeletak di tempat tidur dan hingga kini belum diketahui identitasnya.
Baca Selengkapnya