Polisi: Interogasi Awal, Sopir Vanessa Angel Ngaku Kecepatan Mobil 120 Km/Jam
Merdeka.com - Polisi telah melakukan pemeriksaan awal terhadap sopir Vanessa Angel, Tubagus Muhammad Joddy Pramas Setya (24). Hasilnya, Joddy mengaku menggenjot mobil yang menewaskan Vanessa dan suaminya itu sampai dengan kecepatan 120 Km/jam.
Hasil interogasi sementara ini, disampaikan oleh Kasi Laka Subdit Gakkum Ditlantas Polda Jatim, Kompol Hendry Ferdinan Kennedy. Ia menyatakan, Joddy telah mengakui keterangannya di hadapan penyidik beberapa waktu lalu.
"Kalau dari interogasi awal, dari sopir mengaku 120 km/jam. (Mengantuk) Nah itu kita belum tahu makanya harus didalami proses lebih lanjut," katanya, Sabtu (6/11).
Dikonfirmasi apakah saat mengemudi Joddy juga sedang main HP? Dari pengakuan sementara, Joddy mengiyakannya. Namun, untuk mendalami keterangan itu, Hendry mengaku sudah menyita barang bukti berupa HP milik Joddy.
"Untuk alat elektronik semua sudah kita sita, dan kita juga untuk pemeriksaan forensik ya."
Dikonfirmasi soal status Joddy, Hendry mengaku hingga kini ia masih berstatus saksi korban. Namun, tidak menutup kemungkinan dapat meningkat statusnya setelah serangkaian penyidikan.
"Semua kemungkinan bisa (tersangka). Cuma dia kita tetapkan (tersangka) apa tidak, nanti kita lihat perkembangan hasil penyidikan. Kita tidak bisa bilang sekarang karena masih proses dan juga kondisi sopir belum bisa ditanyai lebih lanjut," tegasnya.
Diketahui, Vanessa Angel dan suaminya Febri Andriansyah tewas dalam kecelakaan di Tol Jombang, Kamis (4/11) siang. Sopirnya Tubagus Muhammad Joddy Pramas Setya (24) dan anaknya GL (1,7) serta asisten rumah tangga Siska Lorensa (21) mengalami luka dan selamat.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
David menjelaskan untuk dua kasus yang menyeret nama Andika statusnya masih saksi terlapor.
Baca SelengkapnyaBertambah, Korban Meninggal Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang Jadi 8 Orang
Baca SelengkapnyaPolisi Tak Tahan Sopir Primajasa, Berstatus Saksi Kecelakaan Maut KM 58 Tol Jakarta Cikampek
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Supiati bahkan meminta bantuan bupati agar bisa membantu membebaskan sang suami.
Baca SelengkapnyaSosok anggota polisi sekaligus peternak domba yang cukup sukses.
Baca SelengkapnyaBrigadir Agus Kurniawan kedapatan menghampiri segerombolan pemuda di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaPelaku yang sebelumnya gagah dan lantang mengaku adik jenderal TNI ketika bersenggolan dengan pengendara mobil di Tol Jakarta-Cikampek kini hanya tertunduk lesu
Baca SelengkapnyaAksi heroik anggota Satlantas Polres Kubu Raya Kalimantan Barat itu ramai mencuri perhatian publik.
Baca SelengkapnyaSempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.
Baca Selengkapnya