Pilu, Ibu di OKU Gantung Diri Depan Anak Karena Tak Punya Beras
Merdeka.com - Warga Kecamatan Baturaja Timur, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, geger dengan aksi gantung diri yang dilakukan seorang ibu rumah tangga, T (26). Ironisnya, peristiwa itu disaksikan dua anak korban yang masih kecil.
Korban mengakhiri hidupnya dengan cara menjerat lehernya pada kain dan diikatkan ke kusen pintu, Rabu (10/8) sore. Sontak warga sekitar dibuat heboh dan mendatangi TKP.
Peristiwa itu bermula saat korban menyuruh kedua anaknya keluar rumah kemudian menutup seluruh pintu dan jendela. Penasaran, kedua anaknya mengintip dari celah papan rumah dan menyaksikan ibunya melakukan aksi tersebut.
Kedua anak itu berteriak meminta tolong sehingga tetangga mendatangi rumahnya untuk melepaskan ikatan. Nahas, nyawa korban tak dapat diselamatkan.
Kasi Humas Polres OKU AKP Syafaruddin mengungkapkan, saat kejadian seisi rumah hanya korban dan dua anaknya, sementara suaminya sedang mencari pekerjaan. Mayat korban dilakukan visum dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya.
"Polisi memastikan korban murni gantung diri dan disaksikan kedua anaknya," ungkap Syafaruddin, Kamis (11/8).
Dari keterangan sejumlah saksi, keluarga hidup dengan kondisi memprihatinkan. Korban tidak memiliki beras dan kebutuhan pokok lainnya yang membuatnya frustasi untuk makan keluarganya.
"Ekonomi keluarga korban sering tidak mencukupi, di hari kejadian korban tidak punya beras," ujarnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Si Pria yang merupakan anak korban mengaku tega memukul sang Ayah yang sudah pikun karena kesal meninggalkan rumah.
Baca SelengkapnyaMeski nasi mulai basi, pria ini tersentuh dengan aksi ibunda yang tetap peduli dengannya walau sudah memiliki keluarga baru.
Baca SelengkapnyaPerkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Baju terakhir yang dipakai ibunya itu disimpan dan selalu dipeluknya ketika ia merindukannya.
Baca SelengkapnyaPria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati
Baca SelengkapnyaCinta kasih orang tua terhadap anak tak pernah padam meskipun anaknya telah hidup mandiri.
Baca SelengkapnyaSejak nama putrinya, Wanda Tri Agustini dipanggil, ayahnya tampak berjalan mewakili putrinya wisuda dengan langkah yang berat.
Baca SelengkapnyaSeorang pria memutuskan untuk menceraikan istrinya setelah mengetahui bahwa ketiga anaknya bukan darah dagingnya.
Baca SelengkapnyaCemburu kepada Istrinya yang membuat Panca melakukan semua aksi kejinya tersebut.
Baca Selengkapnya