Pengungsi Erupsi Semeru Mulai Diserang Penyakit, Alami Batuk hingga Sesak Napas
Merdeka.com - Para pengungsi bencana erupsi Gunung Semeru di Balai Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur mulai terserang penyakit. Mereka menderita traumatik sekaligus terdampak Awan Panas Guguran (APG) yang mengakibatkan sesak napas, batuk pilek, demam, sakit kepala, hingga darah tinggi.
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun, dari total 88 pengungsi di Posko Balai Desa Penanggal, setidaknya 21 orang di antaranya mengeluhkan kondisi yang mulai batuk-batuk dan sesak napas. Mereka umumnya dari kalangan lansia, baik pria maupun wanita.
"Keluhan warga yang mengungsi di sini, mereka mengeluh panas, batuk pilek, ada juga sesak, sakit kepala dan darah tinggi," kata petugas kesehatan P3K, Muhammad Khoirul pada Kamis (8/12).
Ditangani Nakes
Atas kondisi itu, para pengungsi pun langsung mendapat penanganan dari tenaga kesehatan (nakes) pos medis dengan melakukan pemeriksaan kesehatan dan pemberian obat sesuai keluhan penyakit.
Selain itu, tim nakes juga rutin melakukan pemeriksaan secara berkala untuk memastikan kondisi para pengungsi bisa berangsur membaik.
Sementara, bagi warga terdampak namun belum bisa ke pos medis di Balai Desa Penanggal, pengungsi yang tinggal di luar lokasi pengungsian bisa melapor dan akan didatangi tim nakes yang telah disiagakan.
"Misalkan nanti ada warga yang tidak bisa datang ke tempat pemeriksaan, kita yang akan datangi. Semisal masih ada yang mengeluh akan kita pantau terus kondisinya," tutupnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gunung Semeru memuntahkan letusan disertai Awan Panas Guguran (APG) pada Senin (25/12) sekitar pukul 05.12 WIB.
Baca SelengkapnyaWarga diminta waspada terhadap bencana susulan akibat letusan Semeru.
Baca SelengkapnyaWarga dilarang beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gunung Semeru di Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang, kembal erupsi, Senin (12/2).
Baca Selengkapnya327 warga telah dievakuasi pada gelombang ketiga Tim KRI Kakap-811 atau dari TNI Angkatan Laut. Dari jumlah itu, terdapat 192 wanita dan 135 pria.f
Baca SelengkapnyaGunung Semeru berstatus Siaga atau Level III, sehingga pihak PVMBG memberikan rekomendasi agar masyarakat tidak melakukan aktivitas sejauh 13 km dari puncak.
Baca SelengkapnyaErupsi terjadi dengan durasi waktu tercatat selama 127 detik pada Sabtu malam pukul 22.13 WIB.
Baca SelengkapnyaGunung Merapi yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta mengalami 71 kali gempa guguran.
Baca SelengkapnyaErupsi Gunung Ruang Menguat, PVMBG Keluarkan Peringatan Tsunami untuk Warga Pulau Tagulandang Sulut
Baca Selengkapnya