PBNU: Hilal Terlihat, 1 Ramadan Jatuh Senin 6 Mei 2019
Merdeka.com - Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama menggelar observasi bulan sabit (rukyatul hilal) untuk menetapkan kapan awal Ramadhan 1440 H. Hasilnya hilal sudah terlihat di beberapa titik. Awal Ramadan pun jatuh pada Senin 6 Mei 2019.
"Sudah terlihat hilal di beberapa titik. Awal Ramadan jatuh besok Senin 6 Mei 2019," kata Ketua umum PBNU Said Aqil Siradj, di kantornya, Minggu (5/5).
PBNU meminta semua Umat Muslim menyambut Bulan Ramadan dengan meningkatkan keimanan dan ketakwaan.
Sementara itu sidang itsbat yang difasilitasi Kemenag berlangsung di auditorium HM Rasjidi, kantor Kemenag, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, sore ini. Forum akan mendengarkan laporan dari perwakilan berbagai ormas, termasuk NU, dan peneliti untuk jadi pertimbangan pemerintah menetapkan awal Ramadhan 1440 H.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) menetapkan 1 Ramadan 1445 Hijriah jatuh pada tanggal 12 Maret 2024
Baca SelengkapnyaPenetapan awal Ramadan 2024 ini berdasarkan hasil pemantauan lokasi titik rukyatul hilal di seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaMunculnya masalah pencernaan saat melakukan puasa Ramadan bisa diatasi dengan menerapkan sejumlah cara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PPLN Jeddah langsung berusaha secara intensif mencari tempat.
Baca SelengkapnyaSejumlah Negara Muslim Tetapkan Idulfitri Jatuh 10 April, Saudi akan Rayakan dengan Kembang Api dan Konser Musik
Baca SelengkapnyaRencananya, BLT tersebut akan mulai dibagikan pada bulan Maret atau bertepatan dengan bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaUntuk menyambut Ramadan dan Hari Raya, menjaga kebersihan kulkas agar makanan tetap segar menjadi sangat penting. Berikut adalah tips untuk membersihkannya.
Baca SelengkapnyaSebelum memasuki bulan puasa, terdapat sejumlah persiapan yang bisa dilakukan agar ibadah tersebut berjalan dengan aman dan nyaman.
Baca SelengkapnyaMelalui salah satu akun media sosial, satuan TNI bermotto Swa Bhuwana Paksa itu mengungkap kesalahan cetak kalender.
Baca Selengkapnya