Paripurna DPRD Surakarta aklamasi setujui pengunduran Jokowi
Merdeka.com - Rapat Paripurna DPRD Kota Surakarta yang berlangsung di gedung dewan setempat, secara aklamasi menyetujui permohonan pengunduran secara diri Wali kota Solo Joko Widodo (Jokowi). Rapat yang dimulai pukul 20.30 WIB tersebut dihadiri 35 dari 40 anggota dewan.
Ketua DPRD yang memimpin rapat paripurna dalam kesempatan tersebut, langsung meminta persetujuan peserta rapat untuk menyetujui permohonan pengunduran diri Jokowi. Saat ditawarkan, seluruh anggota dewan secara aklamasi menyetujuinya. Setelah Ketua DPRD mengetok palu, tepuk tangan pun tak henti-hentinya bergema.
Selain menyetujui usulan pemberhentian Wali kota Solo, rapat dewan juga menyetujui pengangkatan Wakil Wali kota Solo FX Hadi Rudyatmo menjadi Wali kota Solo masa jabatan 2010-2015 menggantikan Jokowi.
Usai rapat Ketua DPRD Kota Solo YF Sukasno mengatakan, sebelum rapat seluruh fraksi telah sepakat untuk menyetujui permohonan pengunduran diri Jokowi. "Semua setuju, Jokowi kader terbaik kita, kita bangga" pungkasnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Jokowi, setiap daerah harus menonjolkan keunggulan yang dimiliki agar setiap daerah memiliki perbedaan.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) membuka kemungkinan akan bertemu ketua umum partai politik (parpol).
Baca SelengkapnyaDi rute-rute yang dilewati oleh Jokowi masih terpasang bendera-bendera dari parpol.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaKeputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pangkat kehormatan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menuai pro kontra.
Baca Selengkapnya"Pak Presiden tadi menitipkan kepada kami para kepala desa yang hadir ini untuk menjaga pemilu"
Baca SelengkapnyaPKB setuju usulan PKS itu karena setelah RUU DKJ ditetapkan menjadi undang-undang, maka Jakarta bakal berganti status.
Baca SelengkapnyaDirinya mengungkapkan, jika ketua umum partainya sudah melakukan komunikasi dengan Prabowo Subianto.
Baca Selengkapnya